
Bola.net - - Bek Chelsea, Antonio Rudiger, mengekspresikan rasa senangnya bisa bermain di Premier League. Bahkan, meskipun kompetisi tertinggi di tanah Inggris itu terasa berat untuknya, namun ia masih bisa melihat sisi menariknya.
Rudiger resmi menginjakkan kaki di Stamford Bridge sebagai pemain Chelsea pada tahu 2017 silam. Tepat pada bursa transfer musim panas, The Blues memboyongnya dari AS Roma dengan mahar mencapai 29 juta pounds.
Kiprahnya di Premier Leauge pun berlangsung begitu dirinya berlabuh di Chelsea. Sehingga, pemain berumur 25 tahun tersebut bisa tampil dalam 51 laga yang telah dilewati The Blues dan juga mengoleksi tiga gol saja.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Liga Terbaik di Dunia
Umurnya mungkin belum begitu tua, tapi fakta bahwa dirinya telah merasakan tiga kompetisi tertinggi di Eropa jelas tak bisa dipandang sebelah mata. Sebelum Premier League, Rudiger pernah merasakan pengalaman tampil di Serie A serta Bundesliga.
Sehingga, ia pun bisa menjawab saat ditanya soal kompetisi terbaik untuknya sejauh ini. Proses adaptasi yang sudah sempurna membuat dirinya memilih Premier League sebagai liga terbaik di dunia.
"Di mata saya, Premier League adalah liga terbaik di dunia. Setiap lawn adalah tantangan yang menyulitkan. Tapi itulah yang membuatnya jadi terlihat lebih menarik," tutur Rudiger kepada Spox.
"Saya telah berada di Chelsea selama satu setengah tahun sekarang. Saya pikir, secara personal, saya menjadi lebih baik bersama klub di tiap bulannya, permainana saya semakin beradaptasi dalam liga di sini," tandasnya.
Sulitnya Mengawal Striker
Bermain di tiga kompetisi berbeda membuatnya bisa merasakan ketajaman dari berbagai penyerang berkualitas di seluruh dunia. Khusus di Premier League, Rudiger mengakui bahwa setiap striker yang ia temui selalu sulit untuk dikawal.
"Tentu saja ada striker kelas dunia yang luar biasa di Bundesliga, seperti Robert Lewandowski," tambahnya.
"Tapi sejujurnya, di Premier League, meskipun tim di papan bawah juga memiliki pemain kuat di depan, yang sangat sulit untuk dikawal. [Salomon] Rondon dari Newcastle sebagai contohnya," tandasnya.
Striker yang lebih berbahaya bakal dihadapi oleh Rudiger kala Chelsea bertemu Manchester City di ajang Premier League hari Minggu (10/2) mendatang. Pertandingan itu sendiri bakal berlangsung di markas The Citizens, Etihad Stadium.
Saksikan Juga Video Ini
Berita video beragam rekor yang pernah dicetak striker Cardiff City yang tewas dalam kecelakaan pesawat, Emiliano Sala.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jelang Lawan Man City, Pedro Beri Sanjungan Setinggi Langit ke Guardiola
Liga Inggris 8 Februari 2019, 23:30 -
Rudiger: Premier League Berat, Tapi Disitulah Menariknya
Liga Inggris 8 Februari 2019, 23:00 -
Sarri Buruh Waktu dan Kepercayaan Agar Sukses di Chelsea
Liga Inggris 8 Februari 2019, 22:14 -
Menang di Stamford Bridge, Chelsea Ingin Jegal Man City di Etihad
Liga Inggris 8 Februari 2019, 20:00 -
Ingin Finish Empat Besar, Rudiger Tuntut Chelsea Lebih Konsisten
Liga Inggris 8 Februari 2019, 19:00
LATEST UPDATE
-
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02 -
Jadwal Premier League Pekan Ini, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 16:00 -
Cek Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26: Eksklusif di Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:56 -
Saksikan dan Nonton Liga Inggris Chelsea vs Liverpool: Eksklusif di Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:52 -
Prediksi Brentford vs Manchester City 5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:37
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR