
Bola.net - Selebrasi Arsenal mulai sering disorot dalam beberapa bulan terakhir. The Gunners dianggap merayakan kemenangan dengan berlebihan, padahal tidak ada trofi yang dipertaruhkan.
Kasus ini dimulai dari kemenangan 2-1 Arsenal atas Wolverhampton, 25 Februari 2022. Saat itu The Gunners baru mendapatkan gol kemenangan di menit ke-90+5, dramatis, tentu diikuti dengan selebrasi gila-gilaan.
Arsenal kembali mengulanginya ketika mengalahkan Aston Villa 1-0 di laga terakhir sebelum jeda internasional, 19 Maret 2022. Hanya menang 1-0, tapi tiga poin itu sangat penting.
Dua momen selebrasi gila-gilaan Arsenal tersebut lantas diserang kritik oleh pemain lawan dan sebagian fans. Selebrasi pemain dianggap berlebihan, padahal tidak juara. Lantas, apa jawaban Mikel Arteta?
Terserah pemain
Arteta memahami bahwa selebrasi skuadnya sekilas tampak berlebihan di lapangan. Namun, baginya tidak ada masalah apa pun dengan selebrasi seperti itu, Pemain Arsenal hanya mengekspresikan apa yang mereka rasakan.
"Saya tidak memberi tahu pemain soal selebrasi atau tidak. Saya kira itu datang dari mereka secara alami dan rasanya menyenangkan ketika melihat mereka berpelukan," ujar Arteta di Arsenal.
"Mereka menikmatimomen bersama satu sama lain dan merayakan gol bersama fans yang bepergian jauh untuk bersama tim."
"Itu menunjukkan rasa terima kasih kepada fans, untuk mendukung. Bagi saya, itu luar biasa," imbuhnya.
Tentu saja harus dirayakan
Intinya, Arteta merasa selebrasi timnya masih di batas wajar. Memang para pemain tampak sangat puas dengan kemenangan, tapi reaksi itu dapat dimaklumi jika mengingat Arsenal sempat kesulitan.
"Menurut saya, momen terbaik sebagai pesepak bola adalah ketika memenangi pertandingan dan merasakan atmosfernya bersama rekan satu tim. Tentu saja mereka harus merayakannya," tandasnya.
Tentu selebrasi gila Arsenal itu diharapkan kembali terjadi beberapa pertandingan ke depan. The Gunners akan menghadapi 10 laga terakhir di Premier League dengan misi mengamankan empat besar.
Sumber: Arsenal
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
- Alumni La Masia Ini Masuk Daftar Transfer Manchester United
- Manchester United Siap Tebus Tammy Abraham Rp1,4 Triliun! AS Roma Tidak Tergiur?
- Catatan Apik, Arsenal Belum Pernah Kebobolan dari Tendangan Sudut!
- Siapa yang Pantas Mengenakan Ban Kapten Chelsea Setelah Cesar Azpilicueta?
- Cara Agar Maguire Tidak Diejek Fans Lagi? Simak Saran dari Patrick Vieira Ini
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Selamat! Mikel Arteta Jadi Manajer Terbaik EPL Edisi Maret 2022
Liga Inggris 1 April 2022, 19:38
-
Arsenal Dianggap Sebagai Klub yang Tepat untuk Cody Gakpo
Liga Inggris 1 April 2022, 15:49
-
Tak Cocok di Arsenal, Nicolas Pepe Disarankan Pindah Klub Saja
Liga Inggris 1 April 2022, 10:54
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR