Bola.net - - Peluang Liverpool untuk mengakhiri puasa gelar juara Premier League tak lagi sebesar pekan lalu. The Reds kini harus bergantung pada hasil laga yang dijalani Manchester City untuk bisa jadi juara Premier League musim 2018/19.
Setelah cukup lama memimpin klasemen, Liverpool kini harus rela turun ke posisi kedua. The Reds telah meraih 88 poin dari 35 pertandingan. Mereka terpaut satu poin dari Manchester City yang memimpin klasemen Premier League, hingga pekan ke-35.
Dengan tiga laga tersisa, tentu saja kondisi ini tidak cukup ideal untuk Liverpool. Namun, manajer Jurgen Klopp tidak putus asa dengan peluang yang ada. Klopp rupanya punya semangat menolak menyerah.
Simak penuturan Jurgen Klopp yang menolak menyerah dalam perebutan gelar juara di bawah ini ya Bolaneter.
Semangat Menolak Menyerah
Jurgen Klopp mengatakan bahwa kompetisi baru akan usai setelah laga terakhir dimainkan. Sebelum itu terjadi, segala kemungkinan masih terjadi. Termasuk kemungkinan Liverpool akan kembali ke puncak klasemen dan menjadi juara pada musim ini.
"Liga ini sudah berakhir ketika memang sudah selesai dan sebelum itu maka belum. Bagi kami, ini masih belu usai," ucap Jurgen Klopp dikutip dari Goal International.
"Sungguh, saya baik-baik saja karena saya sangat senang dengan respon para pemain. Kondisi ini sedikit mirip dengan takdir, jika seseorang ingin kami juara, maka kami akan jadi juara," ucap pria asal Jerman tersebut.
Bagi Jurgen Klopp, tidak ada alasan mengapa Liverpool harus berpikir negatif dengan situasi saat ini. Jordan Henderson dan kawan-kawan harus tetap merasa optimis. Liverpool sudah bermain bagus sepanjang musim 2018/19.
Masih Intip Peluang
Jika ingin menjadi juara Premier League, maka Liverpool harus menang pada tiga laga tersisa. Itu saja tidak cukup. The Reds juga harus berharap agar Manchester City gagal meraih poin penuh dari tiga laga yang akan mereka mainkan. Dan, Jurgen Klopp masih optimis punya peluang juara.
"Ada begitu banyak contoh dalam hidup ini tentang apa yang bisa terjadi jika Anda terlalu cepat menyerah, tentang apa itu artinya, Anda tidak akan selamat jika menyerah. Anda pasti tahu contoh-contoh itu."
"Kami hanya akan melakukan apa yang harus kami lakukan dengan cara sebaik mungkin yang kami bisa. Mari kita lihat apa yang akan terjadi," tutup manajer berusia 51 tahun tersebut.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Guardiola: Main di Liga Champions Tak Bikin Liverpool Lelah
Liga Inggris 26 April 2019, 23:58 -
MU Harus Berbenah Atau Bakal Sulit Gandeng Sponsor dan Pikat Pemain Bintang
Liga Inggris 26 April 2019, 19:50 -
Eks MU: Ini Skuat Setan Merah Paling Menyedihkan
Liga Inggris 26 April 2019, 19:15 -
Jika Dilepas Madrid, Guardiola Siap Tampung Marcos Llorente
Liga Inggris 26 April 2019, 14:59 -
Bagi Sterling, Steven Gerrard Adalah Inspirasi
Liga Inggris 26 April 2019, 13:34
LATEST UPDATE
-
Prediksi Sevilla vs Barcelona 5 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 14:58 -
Florian Wirtz di Liverpool: Pemain yang Belum Meyakinkan, tapi Pantas Ditunggu?!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 14:58 -
Bukan Cuma Minta Maaf, Korea Selatan Rombak Total Regulasi Program Adopsi Internasional
News 3 Oktober 2025, 14:44 -
Prediksi Fiorentina vs AS Roma 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 14:28 -
Meski Bersinar di Crystal Palace, Oliver Glasner Dinilai Tak Cocok untuk MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 14:26
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR