
Bola.net - - Bos Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer menegaskan bahwa baik staf pelatih maupun pemilik klub sudah tahu betul apa yang perlu mereka lakukan untuk memperbaiki kekuatan tim musim depan. MU siap membangun kembali tim musim depan untuk kembali bersaing di papan atas.
Musim ini adalah musim bencana untuk Setan Merah. Mereka hanya mampu finis di peringkat keenam klasemen akhir dan dipastikan tidak bisa bermain di Liga Champions musim depan.
Awalnya, Jose Mourinho dinilai sebagai sebab kesulitan MU. Pelatih kawakan itu jadi korban pertama, dia dipecat untuk digantikan oleh Ole Gunnar Solskjaer. Setelah sempat bangkit sejenak, ternyata MU kembali terpuruk jelang akhir musim ini.
Solskjaer pun diminta membangun tim kembali untuk musim depan. Dia sudah tahu apa saja yang perlu dilakukan. Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Berdiskusi
Ketika pergantian pelatih tidak berpengaruh, berarti masalah MU ada di tempat lain. Pemain-pemain mereka memang tidak cukup bagus. Solskjaer punya misi untuk merombak skuat MU yang sekarang, dengan melepas pemain-pemain yang kurang mumpuni dan mendatangkan pemain-pemain top.
"Saya telah banyak berdiskusi dan mereka [pihak klub] telah bersikap terbuka jujur. Kami tahu posisi kami saat ini dan kami tidak terlalu jauh dari posisi yang kami inginkan," tutur Solskjaer kepada Metro.
"Saat mendekati akhir musim segalanya jadi lebih jelas. Ketika saya tiba di sekitar hari natal dan ketika kami menjalani laju performa yang apik, terkadang anda jadi lebih percaya diri, itu sifat alamiah manusia, mungkin kami terlalu percaya diri."
Sempat Bagus
Pada masa-masa awal kepelatihan Solskjaer, MU mengalami perubahan besar. Mereka bermain lebih ofensif, impresif, dan sempat memetik banyak kemenangan besar. Sayangnya, performa apik itu tidak bertahan lama, dan pada saat itulah mereka menyadari bahwa skuat MU tak cukup bagus.
"Kami berhasil mengarahkan pertandingan untuk kami, kami memainkan sepak bola yang hebat pada beberapa kesempatan dan jelang akhir musim kami sudah memahami bahwa efisiensi luar biasa itu tidak bertahan lama
"Jadi mereka tahu bahwa kami harus membangun kembali skuat," tutup Solskjaer.
Membangun kembali Manchester United jelas tidak akan mudah. Sudah ada banyak pelatih yang gagal melakukannya, dan Ole Gunnar Solskjaer harus mampu mengatasi tekanan itu.
Baca Juga:
- Tak Seperti Carrick, Paul Pogba Bikin Manchester United Makin Buruk
- Catat! Jadwal Lengkap Pramusim Manchester United, Termasuk Main di Singapura
- Ole Gunnar Solskjaer Tunggu Kepulangan Satu Pemain Muda Manchester United
- Herrera: Kebaikan Ole Gunnar Solskjaer Bisa Jadi Berkah Buat MU
- Nostalgia 'Solo Run' Cristiano Ronaldo, Seperti di Manchester United Dulu
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Fred Dinobatkan Sebagai Pemain Terburuk MU Musim 2018-19
Liga Inggris 14 Mei 2019, 22:30
-
Diincar Manchester United, Joao Cancelo Katakan Tidak
Liga Italia 14 Mei 2019, 21:40
-
MU Hidupkan Minat Untuk Ryan Sessegnon
Liga Inggris 14 Mei 2019, 21:20
-
Philippe Coutinho Enggan Beranjak dari Barcelona
Liga Spanyol 14 Mei 2019, 21:00
-
Kalidou Koulibaly Masih Jadi Prioritas Manchester United
Liga Inggris 14 Mei 2019, 20:40
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR