Termasuk Sang Legenda, Ini 5 Pemain Terakhir Manchester United yang Dapat Kartu Merah di Derby Manchester

Bola.net - Manchester United akan menghadapi Manchester City dalam laga lanjutan Premier League 2022/23. Laga ini dijadwalkan bakal digelar di Old Trafford, Sabtu (14/01) mendatang.
Sebagaimana laga derbi lain, laga antara United dan City diprediksi bakal berlangsung panas.
Panasnya pertemuan antara United dan City sendiri memiliki sejarah rivalitas tinggi. Tak jarang, persuaan dua tim ini diwarnai pelanggaran-pelanggaran keras di lapangan, yang tak jarang berujung kartu merah.
Sepanjang sejarah pertemuan mereka dengan City, ada 14 kartu merah yang didapatkan para penggawa United. Cristiano Ronaldo mendapat dua kartu merah di antaranya.
Ada yang unik dalam catatan kartu merah United kala menghadapi City. Empat kartu merah terakhir yang diterima penggawa United pada Derby Manchester terjadi dalam selang tiga tahun.
Siapa saja para penggawa United yang mendapat kartu merah dalam Derby Manchester sejak 2011? Berikut lima orang di antara mereka.
Paul Scholes

Pemain Manchester United pertama yang mendapat kartu merah dalam Derby Manchester sejak 2011 adalah Paul Scholes. Scholes mendapat kartu merah tersebut pada musim 2010/2011.
Scholes mendapat kartu merah tersebut pada laga Semifinal Piala FA 2010/2011. Dalam laga yang dihelat di Stadion Wembley, 16 April 2011 tersebut, Scholes menerima kartu kuning pada menit 72 karena melanggar Pablo Zabaleta.
Pada laga tersebut, United harus menelan kekalahan 0-1 dari City. Gol semata wayang Tetangga Berisik dicetak Yaya Toure pada menit ke-52.
Jonny Evans
Jonny Evans (c) Ist
Di posisi kedua dalam daftar pemain Manchester United yang mendapat kartu merah dalam Derby Manchester sejak 2011 ada Jonny Evans. Kartu merah tersebut didapatnya pada musim 2011/2012.
Evans mendapat kartu merah tersebut pada laga pekan kesembilan Premier League 2011/2012. Kartu merah tersebut didapat pemain asal Irlandia Utara ini setelah melanggar Mario Balotelli pada awal babak kedua.
Dalam laga tersebut, United harus menelan kekalahan 1-6. Enam gol City dicetak Mario Balotelli (dua gol), Edin Dzeko (dua gol), Sergio Aguero, dan David Silva. Sementara, gol semata wayang United dicetak Darren Fletcher.
Kekalahan ini merupakan salah satu kekalahan terbesar United dari City dalam Derby Manchester.
Chris Smalling

Chris Smalling menempati posisi tiga yang mendapat kartu merah dalam Derby Manchester sejak 2011. Ia mendapatkan kartu merah tersebut pada musim 2014/2015.
Smalling menerima kartu merah tersebut pada laga pekan kesepuluh Premier League 2014/2015. Dalam laga yang dihelat di Eastlands Stadium tersebut, Smalling menerima dua kartu kuning.
Dalam laga tersebut, United harus menelan kekalahan 0-1. Gol semata wayang kemenangan City pada laga tersebut dicetak Sergio Aguero pada menit ke-63.
Marouane Fellaini

Pemain Manchester United keempat yang mendapat kartu merah dalam Derby Manchester sejak 2011 adalah Marouane Fellaini. Fellaini mendapat kartu merah tersebut pada musim 2016/2017.
Kartu merah ini didapat Fellaini pada laga pekan ke-33 Premier League 2016/2017. Pemain asal Belgia ini harus mandi lebih cepat akibat menerima dua kartu kuning, termasuk satu di antaranya karena menanduk Sergio Aguero.
Kendati harus kehilangan seorang pemain, United sukses mencuri poin pada laga ini. Setan Merah berhasil menahan imbang City tanpa gol pada laga yang dihelat di Eastlands Stadium tersebut.
Nemanja Matic

Di posisi lima yang mendapat kartu merah dalam Derby Manchester sejak 2011 ada nama Nemanja Matic. Ia mendapat kartu merah pada musim 2019/2020.
Matic mendapat kartu merah ini pada leg kedua Semifinal Piala Liga 2019/2020. Ia mendapat kartu merah keduanya pada menit ke-75 dalam laga tersebut.
Kendati harus meninggalkan lapangan lebih cepat, Matic tak menjadi pesakitan. Pasalnya, ialah pencetak gol semata wayang United pada laga tersebut. Setan Merah sendiri menang dengan skor 1-0.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Manchester United vs Manchester City, Ini Bukan Tentang Balas Dendam
Liga Inggris 13 Januari 2023, 22:34
-
Performa Sudah Gacor, MU Diyakini Bisa Balas Dendam ke Manchester City
Liga Inggris 13 Januari 2023, 20:40
-
Barusan Terpeleset, MU Diminta Tidak Remehkan Manchester City
Liga Inggris 13 Januari 2023, 20:26
-
Starting XI Kombinasi Manchester United dan Manchester City
Editorial 13 Januari 2023, 17:26
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55


















KOMENTAR