
Bola.net - Manajer Chelsea Thomas Tuchel terpilih sebagai Pelatih Terbaik Jerman tahun 2021. Dia mengalahkan pelatih Bayern Munchen Hansi Flick dan juru taktik Borussia Dortmund Edin Terzic.
Acara pemilihan Pelatih Terbaik di Jerman itu digelar Asosiasi Jurnalis Olahraga Jerman. Mereka bekerja sama dengan majalah Kicker.
Pemenang penghargaan tersebut ditentukan melalui voting. Tuchel mengumpulkan 129 suara, sementara Flick 118 suara serta Terzic 85 suara.
Keberhasilan Tuchel mendapat penghargaan tersebut tak lepas dari prestasi yang diraihnya bersama Chelsea musim lalu. Dia berhasil mengantarkan The Blues meraih trofi Liga Champions.
Tuchel mengambil alih Chelsea pada Januari lalu. Dia menggantikan Frank Lampard yang sebelumnya harus angkat kaki dari Stamford Bridge.
Baru beberapa bulan menangani Chelsea, Tuchel mampu mempersembahkan gelar Liga Champions kedua dalam sepanjang sejarah klub. Mereka mengalahkan Manchester City di final.
Komentar Tuchel
Tuchel merasa sangat senang menerima penghargaan pelatih terbaik Jerman tahun ini. Namun, dia menegaskan bahwa kesuksesannya tersebut bisa terjadi berkat kerja sama tim.
“Saya menerima penghargaan dengan sangat bersyukur dan sebuah kehormatan besar bagi seluruh tim karena saya melihat diri saya sebagai pemain tim,” kata Tuchel seperti dikutip dari situs resmi klub.
“Saya tidak terlalu percaya pada penghargaan individu, saya benar-benar percaya ini adalah upaya tim, tidak hanya para pemain di lapangan yang disukai semua orang, tetapi tim di belakang tim.
"Saya tidak melakukan ini sendirian. Saya melakukannya dengan staf saya, tidak hanya staf Jerman dan Hongaria saya tetapi semua orang di Cobham. Luar biasa menjadi bagian darinya karena di sana kami memiliki kualitas dan dukungan yang luar biasa.
“Tim sepak bola bisa menang tanpa pelatih, tetapi pelatih tidak bisa menang tanpa tim. Ini adalah hadiah untuk tim dan apa yang kami lakukan, dan sekarang mari kita lanjutkan."
Pujian untuk Tuchel
Kesuksesan Tuchel itu juga mendapat pujian dari mantan pelatih Bayern dan pemenang Liga Champions lainnya Jupp Heynckes.
"Hanya dengan dedikasi ini dia bisa begitu sukses," kata Heynckes.
“Ada pasang surut dalam profesi kepelatihan, tetapi pada akhirnya pendulum selalu menyerang pihak yang pantas mendapatkannya.”
Lewandowski Pemain Terbaik Jerman
Selain penghargaan Pelatih Terbaik, juga diumumkan Pemain Terbaik Jerman untuk musim 2020/21. Robert Lewandowski yang terpilih untuk meraih penghargaan tersebut.
Striker Bayern Munchen tersebut mengumpulkan 356 suara. Sementara rekan setimnya Thomas Muller mendapat 41 suara dan Erling Haaland 38 suara.
Pemain Terbaik Jerman merupakan gelar kedua yang didapatkan Lewandowski. Sebelumnya bomber Polandia itu pernah meraihnya pada musim 2019/20.
"Saya tahu seberapa besar kehormatan ini," kata Lewandowski.
"Bagi saya, itu adalah alasan kebanggaan dan kegembiraan yang besar, karena Anda jarang memenangkan gelar 'Pesepakbola Terbaik Tahun Ini' dua kali berturut-turut di Jerman."
Sumber: Chelsea, Goal
Baca Juga:
- Kalahkan MU dan Chelsea, Liverpool Segera Amankan Wonderkid Newcastle, Siapa Dia?
- Harga Sudah Ditetapkan, Liverpool dan Chelsea Bisa Bersaing Rebut Berardi
- Fans Chelsea, Bersiaplah Sambut Christian Pulisic yang Sesungguhnya
- Mahal Sih, tapi Chelsea Pede Bisa Rekrut Romelu Lukaku!
- Tuchel Yakin Havertz Bakal Gacor Musim Depan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Awas Chelsea, Manchester City Mau Tikung Transfer Robert Lewandowski
Liga Inggris 26 Juli 2021, 21:59
-
Main Belakang! Chelsea Bakal Bajak Transfer Jack Grealish ke Man City
Liga Inggris 26 Juli 2021, 18:40
-
Prediksi Pramusim: Bournemouth vs Chelsea 28 Juli 2021
Liga Inggris 26 Juli 2021, 15:06
LATEST UPDATE
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR