
Bola.net - Virgil van Dijk bukan korban pertama tekel brutal Jordan Pickford, karena ia sebelumnya sudah pernah melakukannya pada gelandang Tottenham, Dele Alli.
Liverpool bertandang ke markas Everton di matchday lima Premier League 2020-21, Sabtu (17/10/2020). Insiden buruk kemudian menimpa Van Dijk pada menit keenam.
Ia mendapatkan tekel melayang nan brutal dari kiper Everton, Jordan Everton, di area kotak penalti. Tekel itu mencederai lutut kanan Van Dijk.
Bek asal Belanda itu pun tak bisa meneruskan pertandingan. Ia kemudian digantikan oleh Joe Gomez.
Cedera itu tentu membuat Liverpool dan suporternya meradang. Apalagi Pickford kemudian tak mendapatkan hukuman apapun dari wasit Michael Oliver. VAR juga bahkan tak mau repot-repot melakukan review atas insiden tersebut.
Van Dijk Bukan Korban Pertama Pickford
Virgil van Dijk bukan pemain pertama yang pernah mengalami nasib buruk ditekel Jordan Pickford. Sebelumnya kiper Inggris itu juga pernah melakukan tekel yang serupa pada Dele Alli.
Hal tersebut terjadi saat Everton menjamu Tottenham di Goodison Park pada bulan Desember 2018 silam. Saat itu Alli berhadapan dengan Pickford di kotak penalti pada babak pertama.
Alli kemudian dinyatakan offside. Namun Pickford tetap melayangkan tekel agresif pada kompatriotnya tersebut.
Alli kala itu langsung terlihat berjalan terpincang-pincang. Ia sempat bisa bermain akan tetapi pada akhirnya ia terpaksa ditarik keluar lapangan sebelum babak pertama berakhir.
Jordan Pickford in 2018 vs Dele Alli practically a carbon copy of his challenge on Van Dijk today. pic.twitter.com/O0VYbHzdwW
— Leanne Prescott (@_lfcleanne) October 17, 2020
Pickford juga beruntung saat itu. Ia tak mendapatkan hukuman apa pun dari sang wasit.
Kecaman dari Shearer
Usai mencederai Dele Alli, Jordan Pickford mendapatkan kritikan pedas dari Alan Shearer. Legenda sepak bola Inggris itu menyebut tekel Pickford sangat menjijikkan. Ia juga mengatakan kiper 26 tahun itu beruntung Alli tak sampai bereaksi membalasnya.
Shearer kemudian berkomentar lagi ketika menjadi pandit untuk BBC. Ia mengaku heran mengapa wasit tak menganggap aksi Pickford pada Virgil van Dijk sebagai sebuah pelanggaran yang layak mendapat hukuman berat.
“Itu adalah tekel yang mengerikan, mengerikan. Bagaimana mungkin David Coote [wasit VAR] tidak bisa menyuruh Michael Oliver pergi dan melihat monitor berada di luar jangkauan saya. Itu permainan curang yang serius, itu membahayakan lawan dan itu harusnya berbuah kartu merah."
Liverpool rugi besar di laga tersebut. Sebab selain harus kehilangan virgil van Dijk dan Jordan Pickford tak dihukum, gol Jordan Henderson juga dianulir karena Sadio Mane sebelumnya dianggap offside. Laga lawan Everton itu pun berakhir imbang dengan skor 2-2.
(Twitter/BBC)
Jangan Lewatkan:
- Virgil van Dijk Cedera ACL, Fans Liverpool: Ambil Dengkulku, Virgil!
- Kabar Buruk, Liverpool Umumkan Van Dijk Cedera ACL, Bisa Absen Lama
- Tekel Brutal pada Virgil van Dijk, Jordan Pickford Beruntung Tidak Dihukum
- Kiper Everton Blunder, Fans Liverpool: Selevel Karius
- Dari Buffon, Courtois, Hingga Alisson, Ini Barisan Para Kiper Termahal Dalam Sejarah Sepak Bola
- Siapa yang Lebih Hebat: Virgil Van Dijk Atau Nemanja Vidic?
- Lima Tahun Jurgen Klopp di Liverpool: Empat Prediksinya yang Tepat dan Satu yang Meleset
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
10 Klub Dengan Market Value Paling Mahal di Dunia (Bagian 2)
Liga Inggris 19 Oktober 2020, 15:10
-
Deja Vu Debut Kelabu Gareth Bale di Tottenham: 9 Tahun Berlalu, Skor Sama 3-3
Liga Inggris 19 Oktober 2020, 10:15
-
Unggul 3-0, Lalu Kebobolan 3 Gol dalam 12 Menit: Apa yang Terjadi, Jose Mourinho?
Liga Inggris 19 Oktober 2020, 09:37
-
Apakah Gagalnya Tottenham Mengalahkan West Ham Disebabkan Gareth Bale?
Liga Inggris 19 Oktober 2020, 09:35
-
Arsene Wenger: Jose Mourinho Kayak Bocah TK
Liga Inggris 19 Oktober 2020, 09:14
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR