
Bola.net - Arsene Wenger tidak termakan provokasi pelatih Tottenham, Jose Mourinho. Sebab menurut mantan nahkoda Arsenal itu, berurusan dengan Mourinho seperti sedang berbicara kepada anak-anak TK.
Semua berawal dari buku terbaru yang diluncurkan Wenger, 'My Life in Red and White'. Wenger bercerita soal banyak hal, termasuk rivalitasnya dengan Sir Alex Ferguson yang pernah menjadi pelatih Manchester United.
Selama 22 tahun karirnya di the Gunners, Wenger telah bertemu dengan sejumlah pelatih terkemuka. Namun yang aneh adalah nama Jose Mourinho tak tercantum sama sekali dalam buku tersebut.
Mourinho pun mendapatkan pertanyaan seputar itu, dan ia menjawab dengan nada provokasi. Ia mengatakan bahwa namanya tidak tercantum karena Wenger tidak pernah bisa meraih kemenangan darinya.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Provokasi Permanen
Saat berbincang kepada Canal+, Wenger berkata bahwa dirinya tidak terganggu dengan komentar Mourinho. Ia hanya menganggap kalau perkataan pelatih asal Portugal tersebut sebagai provokasi yang permanen.
"Itu tidak mengganggu saya. Itu hanya provokasi permanen saja. Saya merasa seperti di sebuah TK saat bersama dirinya. Namun, itulah bagian dari kepribadiannya," ujar Wenger.
"Dia salah, kami mengalahkan dia dua kali. Kami menang, dan juga ada banyak hasil seri. Bukan 'anda' yang menang, anda hanya berpartisipasi di dalamnya. Yang menang adalah 'kami'. Pelatih ada untuk mengeluarkan kemampuan terbaik tim," lanjutnya.
Pernah Menolak Real Madrid
Selain bercerita soal Mourinho, Wenger juga membenarkan rumor yang sempat mengaitkan dirinya dengan Real Madrid. Wenger, yang kini menjabat sebagai kepala pengembangan sepak bola di FIFA, mengaku telah menolak Madrid dua kali.
"Ya, saya telah menolak mereka sebanyak dua kali. Tapi saya berada dalam perspektif [terhadap] apa yang telah saya buat. Kami telah membangun stadion, dan kami harus membayar," pungkasnya.
Prestasi Wenger di Arsenal memang patut dibanggakan, walau dirinya hanya mempersembahkan tiga trofi Premier League. Salah satu dari pencapaian tersebut membuat the Gunners mendapatkan julukan 'Invincibles'.
(Goal International)
Baca Juga:
- Terungkap Penyebab Runtuhnya Arsenal: Sosok Pemimpin yang Tidak Jelas?
- Namanya Tak Disebut di Biografi Wenger, Mourinho: Kan Dia Selalu Kalah
- Kagumnya Eks Arsenal Ini Lihat Hasil Kerja Arteta di Emirates Stadium
- Mikel Arteta Kepada Arsene Wenger: Kembalilah ke Arsenal!
- Apakah Mesut Ozil Korban dari Evolusi Sepak Bola? Ini Jawaban Mikel Arteta
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
10 Klub Dengan Market Value Paling Mahal di Dunia (Bagian 2)
Liga Inggris 19 Oktober 2020, 15:10 -
Deja Vu Debut Kelabu Gareth Bale di Tottenham: 9 Tahun Berlalu, Skor Sama 3-3
Liga Inggris 19 Oktober 2020, 10:15 -
Unggul 3-0, Lalu Kebobolan 3 Gol dalam 12 Menit: Apa yang Terjadi, Jose Mourinho?
Liga Inggris 19 Oktober 2020, 09:37 -
Apakah Gagalnya Tottenham Mengalahkan West Ham Disebabkan Gareth Bale?
Liga Inggris 19 Oktober 2020, 09:35 -
Arsene Wenger: Jose Mourinho Kayak Bocah TK
Liga Inggris 19 Oktober 2020, 09:14
LATEST UPDATE
-
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02 -
Jadwal Premier League Pekan Ini, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 16:00 -
Cek Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26: Eksklusif di Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:56 -
Saksikan dan Nonton Liga Inggris Chelsea vs Liverpool: Eksklusif di Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:52 -
Prediksi Brentford vs Manchester City 5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:37
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR