Bola.net - - Bek asal Belgia Vincent Kompany mengumumkan dirinya keluar dari Manchester City.
Kompany telah gabung dengan The Citizen sejak tahun 2008 silam. Selama bermain di Etihad, ia menjadi tulang punggung klub tersebut.
Ia telah membantu City meraih banyak gelar juara. Total 12 trofi juara ia koleksi di kompetisi domestik.
Tiga di antaranya ia koleksi pada musim ini. Bek berusia 33 tahun itu musim ini membantu City meraih treble: Carabao Cup, Premier League dan FA Cup.
Dan setelah membantu City memenangi FA Cup pada hari Sabtu (18/05) kemarin, Kompany memutuskan mengakhiri kebersamaannya dengan City yang sudah terjalin selama 11 tahun.
Pengumuman dari City
"Vincent Kompany memainkan pertandingan terakhirnya untuk Manchester City dalam kemenangan final Piala FA Sabtu atas Watford." Demikian pernyataan dari pihak City.
Selain itu, chairman City yakni Khaldoon Al Mubarak ikut memberikan kata-kata perpisahan pada Kompany. Sang bos menegaskan bahwa kesuksesan klub dalam satu dekade ini tak lepas dari campur tangan sang defender.
"Ada banyak kontributor penting bagi kebangkitan Manchester City, tetapi bisa dibilang tidak ada yang lebih penting daripada Vincent Kompany. Ia mendefinisikan esensi klub. Selama satu dekade ia telah menjadi sumber kehidupan, jiwa, dan detak jantung dari skuad yang sangat berbakat."
"Suara gemuruh di ruang ganti namun duta besar yang tenang dan terukur darinya, Vincent bisa bangga pada dirinya sendiri seperti kita terhadap dirinya. Saya tidak yakin ada yang menduga dirinya untuk mengangkat trofi Premier League pada empat kesempatan selama ia menjabat sebagai kapten tetapi ia akan diingat dan dipuja setiap kali periode kesuksesan City yang belum pernah terjadi ini dibicarakan oleh generasi mendatang."
"Kepemimpinannya, kecerdasan dan tekadnya telah melihatnya beradaptasi dengan cemerlang untuk bermain di bawah empat manajer berbeda dan mengatasi beberapa cedera yang melemahkan. Ia adalah karakter khusus yang telah menjawab setiap permintaan klub atas dirinya."
"Kami sekarang berharap dapat merayakan pertandingan testimonialnya pada bulan September sehingga kami dapat merayakan kontribusi City-nya dengan baik. Ia akan selalu menjadi bagian dari keluarga City."
Pernyataan Kompany
Kompany sendiri juga memberikan ucapan perpisahan pada sang chairman, klub, rekan-rekannya dan fans City. Ia menuliskannya di laman Facebook miliknya,
"Betapapun luar biasanya, saatnya telah tiba bagi saya untuk pergi. Dan betapa ini adalah musim yang luar biasa untuk mengundurkan diri. Saya tidak merasakan apa-apa selain rasa terima kasih. Saya berterima kasih kepada semua yang mendukung saya dalam perjalanan khusus, di klub yang sangat istimewa. Saya ingat hari pertama, sejelas yang saya lihat terakhir kalinya, saya ingat kebaikan tanpa batas yang saya terima dari orang-orang Manchester."
"Saya tidak akan pernah melupakan bagaimana semua pendukung Man City tetap setia kepada saya di saat-saat yang baik dan terutama di saat-saat yang buruk. Melawan segala kemungkinan Anda selalu mendukung saya dan menginspirasi saya untuk tidak pernah menyerah."
"Sheikh Mansour mengubah hidup saya dan semua penggemar City di seluruh dunia, untuk itu saya selamanya bersyukur. Negara biru telah bangkit dan menantang tatanan banyak hal yang sudah mapan, saya merasa luar biasa."
"Saya menghargai nasihat dan kepemimpinan manusia yang baik, Khaldoon Al Mubarak. Man City tidak mungkin berada di tangan yang lebih baik."
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tinggalkan Man City, Kompany Jadi Pemain dan Pelatih di Klub Belgia
Liga Inggris 19 Mei 2019, 18:20
-
Gary Neville Tidak Menduga Kompany Akan Tinggalkan Man City
Liga Inggris 19 Mei 2019, 16:53
-
Vincent Kompany Resmi Tinggalkan Manchester City
Liga Inggris 19 Mei 2019, 15:51
-
Southgate Akan Jadikan Sterling Kapten Timnas Inggris
Lain Lain 19 Mei 2019, 14:28
-
De Bruyne Sempat Menyerah Bermain Sepakbola Musim Ini
Liga Inggris 19 Mei 2019, 13:55
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR