Menurut UEFA, Milan yang saat itu diperkuat pemain dengan nama-nama besar seperti Marco van Basten, Ruud Gullit dan Franco Baresi, adalah sebuah klub sepakbola yang mampu mengubah wajah persepakbolaan dunia di era 90-an.
Skuad yang dilatih oleh salah satu pelatih terbaik dunia, Arrigo Sacchi, mampu memenangkan sejumlah gelar prestisius. Diantaranya 1 gelar Liga, 1 Piala Super Italia, 2 Piala Eropa (sekarang Liga Champions), 2 Piala Super Eropa dan 2 Piala Interkontinental.
Permainan yang diterapkan oleh Sacchi memang terbilang sangat efektif. Menggunakan formasi pakem 4-4-2 dengan sistem zonal marking, membuat jarak antar pemain tidak begitu jauh. Hal itulah yang membuat Marco Van Basten dkk bisa tetap melakukan koordinasi dan saling mengerti satu sama lain.
Selain itu, Milan di musim tersebut juga banyak menaruh kepercayaan kepada pemain-pemain muda Italia. Hampir seluruh susunan pemain di dalam kubu Milan dihuni oleh pemain-pemain asli Italia. Alessandro Costacurta adalah salah satu pemain akademi Rossoneri yang diorbitkan oleh Sacchi di musim tersebut.[initial]
Berikut skuad AC Milan tahun 1988-1990:
Penjaga Gawang:
Giovanni Galli, Francesco Antonioli, Davide Pinato
Belakang:
Franco Baresi, Walter Bianchi, Alessandro Costacurta, Filippo Galli, Paolo Maldini, Roberto Mussi, Gianluca Pessotto, Sergio Porrini, Mauro Tassotti, Matteo Villa
Tengah:
Demetrio Albertini, Carlo Ancelotti, Angelo Colombo, Roberto Donadoni, Alberigo Evani, Corrado Giannini, Ruud Gullit, Fabio Lago, Christian Lantignotti, Frank Rijkaard, Fabio Viviani
Depan:
Massimiliano Cappellini, Graziano Mannari, Daniele Massaro, Marco van Basten, Pietro Paolo Virdis
(uefa/yp)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Liga Italia 6 Juli 2015, 23:20

-
Liga Italia 6 Juli 2015, 22:31

-
Milan Intensifkan Pengejaran Romagnoli
Liga Italia 6 Juli 2015, 22:27
-
Mimpi Mauri Gabung Milan Segera Terwujud
Liga Italia 6 Juli 2015, 22:23
-
Pelatih Shakhtar Isyaratkan Luiz Adriano Telah Gabung AC Milan
Liga Italia 6 Juli 2015, 19:30
LATEST UPDATE
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR