
Bola.net - Juventus diprediksi akan meraih tiga poin saat berhadapan dengan Sassuolo dalam pertandingan pekan ke-34 Serie A, Kamis (16/7/2020). Namun kenyataannya, mereka hanya mampu bermain imbang dengan skor 3-3.
Klub asuhan Maurizio Sarri tersebut kembali kecolongan. Setelah unggul dua gol lebih dulu lewat Danilo dan Gonzalo Higuain, gawang Juventus malah kebobolan tiga kali lewat aksi Filip Djuricic, Domenico Berardi dan Francesco Caputo.
Untungnya, hasil ini tidak membuat Juventus turun dari puncak klasemen sementara Serie A musim ini. Mereka masih memimpin dengan keunggulan tujuh angka dari penghuni peringkat ke-2, Atalanta.
Namun fakta bahwa mereka hanya bermain imbang, bahkan sempat tertinggal, tidak bisa dibiarkan begitu saja. Apalagi Juventus memiliki materi skuat yang jauh lebih mentereng ketimbang tim besutan Roberto de Zerbi tersebut.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Alasan Juventus Gagal Menang
Lalu, apa yang membuat Juventus gagal meraih kemenangan pada pertandingan kali ini? Sarri memberikan penjelasannya saat berbincang dengan Sky Sport Italia pasca pertandingan.
"Kami kesulitan sebab mereka bermain di antara lini dengan trequartista dan kami terlalu sering menyia-nyiakan bola," ujar Sarri.
"itu aneh, sebab bek saya kami di babak pertama tampil konservatif, namun kemudian mulai maju ke depan dan merebut bola kembali jelang pertandingan berakhir," lanjutnya.
Kadang Bagus, Kadang Buruk
Sarri sendiri mengaku kebingungan dengan permainan timnya. Pada suatu momen, ia merasa bahwa Cristiano Ronaldo dkk tampil luar biasa. Namun di momen lainnya tidak seperti demikian.
"Terkadang, saya merasa tim ini memiliki potensi yang luar biasa. Di waktu lain, mereka membuat anda kebingungan, karena lawan dibiarkan masuk ke kotak penalti dengan mudahnya. Kami harus mencari keseimbangan yang tepat dan itu tidak mudah," tambahnya.
"Terkadang kami merasa terburu-buru untuk membawa bola ke gawang dengan beberapa operan, yang membuat situasi di mana anda bergerak mulai dari ujung ke ujung lainnya," tandasnya.
Sarri tidak punya waktu banyak untuk memecahkan masalah tersebut. Sebab Juventus akan kembali bermain di Serie A pada hari Selasa (21/7/2020) nanti, dengan Lazio sebagai lawannya di Allianz Stadium.
(Football Italia)
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
3 Laga, 2 Poin, dan Kebobolan 9 Gol, Apa Apa dengan Juventus?
Liga Italia 16 Juli 2020, 15:22
-
Highlights Serie A: Sassuolo 3-3 Juventus
Open Play 16 Juli 2020, 14:32
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55



















KOMENTAR