Bola.net - - Pemilik AC Milan Yonghong Li disebut diberi waktu hanya 48 jam saja untuk menerima tawaran akuisisi Rossoneri dari Rocco Commisso.
Milan sebenarnya baru diakuisisi secara penuh oleh Li pada April 2017 lalu. Akan tetapi sekarang kabarnya kepemilikan klub yang bermarkas di San Siro itu bisa berganti lagi.
Menurut kabar yang beredar, ada investor anyar yang ingin membeli sebagian besar saham Rossoneri dari tangan Li. Pembeli itu adalah Rocco Commisso, yang berasal dari negeri Paman Sam, Amerika Serikat.
Comisso adalah seorang biliuner yang juga merupakan pemilik dari klub di Major League Soccer, New York Cosmos. Kabarnya, upaya Commisso ini mendapat dukungan dari bank investasi global Goldman Sachs.
Sudah Ajukan Penawaran

Kabarnya, Commisso sudah melepas penawaran pada Li. Ia menawarkan dana 500 juta Euro, plus jaminan untuk mengambil alih hutangnya dari Elliott Management.
Akan tetapi, Commisso tak mau dirinya sampai terlibat perang harga dengan investor lain yang berminat membeli Milan. Oleh karena itulah menurut laporan dari Gazzetta dello Sport dan Il Sore 24 Ore, ia memberikan deadline selama 2x24 jam terhadap Li untuk menerima tawaran tersebut.
Selain itu, dikabarkan pula bahwa Commisso nanti tak akan membeli semua saham Li. Ia akan menyisakan 30 persen sahamnya pada pengusaha asal Tiongkok tersebut.
Tawaran Lain

Commisso memang bukan satu-satunya investor yang berminat terhadap Milan. Ada juga investor lain yang juga sama-sama berasal dari Amerika.
Investor itu adalah keluarga Ricketts. Keluarga itu adalah bos dari klub Chicago Cub.
Beredar kabar bahwa Ricketts akan menggelar investasi jangka menengah hingga jangka panjang. Selain itu mereka juga disebut ingin menciptakan sebuah ikatan khusus yang kuat dengan kota Milan.
Belum ada kabar berapa penawaran yang akan diajukan oleh keluarga Ricketts. Li pun disebut tengah menunggu tawaran itu dalam beberapa hari ke depan.
Investasi dan Hutang

Li mengontrol Rossoneri Sport Investment Lux, konsorsium yang ia gunakan untuk mengambil alih saham Milan dari perusahaan Silvio Berlusconi yakni Fininvest. Kala itu Li mengambil alih 99.93 persen saham Berlusconi.
Dana yang digunakan membeli saham itu merupakan pinjaman dari Elliot. Perusahaan asal Amerika itu menyediakan dana 180 juta Euro bagi Li untuk menuntaskan pembelian saham tersebut, plus 128 juta Euro untuk menambah investasi pada skuat Milan.
Utang yang disebut bernilai lebih dari 300 juta Euro itu harus dibayar oleh Rossoneri pada Oktober 2018 mendatang. Jumlah itu kemungkinan bertambah lagi karena sempat beredar kabar Milan butuh modal tambahan sekitar 30 sampai 35 juta Euro untuk menjalankan klub sampai akhir musim.
[initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ada Peluang Rodriguez Tinggalkan Milan
Liga Italia 26 Juni 2018, 20:54
-
Liga Italia 26 Juni 2018, 20:26

-
Bos Milan Diberi Deadline 48 Jam
Liga Italia 26 Juni 2018, 19:50
-
Kaka: Pemain di Sekelilingnya Jelek, Messi Ikut Jelek
Piala Dunia 26 Juni 2018, 19:20
-
Kaka Berharap Milan Tak Dilarang Main di Eropa
Liga Eropa UEFA 26 Juni 2018, 18:53
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR