Como 1907 Pamer Permainan Tiki-taka ala Cesc Fabregas

Como 1907 Pamer Permainan Tiki-taka ala Cesc Fabregas
Pelatih Como, Cesc Fabregas. (c) Antonio Saia/LaPresse via AP

Bola.net - Como 1907 menjadi pusat perhatian berkat sentuhan magis pelatihnya, Cesc Fabregas. Mantan gelandang Barcelona dan Arsenal itu berhasil mengimplementasikan filosofi sepak bola indah di klub Serie A ini.

Di bawah arahan Fabregas, Como memamerkan gaya permainan 'Tiki-taka' yang identik dengan Barcelona, klub tempat Fabregas dulu menimba ilmu. Hal ini terlihat jelas dari video kompilasi yang baru-baru ini diunggah oleh akun media sosial resmi Como.

Performa Como di Serie A musim 2025/2026 sejauh ini cukup menjanjikan, menunjukkan daya saing yang baik di kasta tertinggi. Mereka akan menghadapi ujian berat berikutnya, yaitu menjamu raksasa Serie A, Juventus, di kandang sendiri.

1 dari 4 halaman

Filosofi Tiki-taka ala Como Cesc Fabregas yang Memukau

Gelandang Como, Nico Paz setelah mencetak gol ke gawang Lazio di pekan pertama Serie A 2025-2026. (c) Antonio Saia/LaPresse via AP

Gelandang Como, Nico Paz setelah mencetak gol ke gawang Lazio di pekan pertama Serie A 2025-2026. (c) Antonio Saia/LaPresse via AP

Cesc Fabregas, sebagai pelatih kepala Como 1907, membawa warisan sepak bola yang kaya dari pengalamannya sebagai pemain. Filosofi permainan 'Tiki-Taka' yang ia pelajari di Barcelona kini menjadi ciri khas tim asuhannya.

Pengaruh gaya permainan 'Blaugrana' ini sangat terasa dalam setiap pertandingan yang dimainkan Como. Akun media sosial resmi klub bahkan merilis kompilasi video yang menyoroti bagaimana tim menerapkan operan pendek dan penguasaan bola.

Implementasi 'Tiki-Taka' ini bukan sekadar gaya, melainkan strategi untuk mendominasi pertandingan. Para pemain Como menunjukkan pemahaman yang mendalam tentang pergerakan tanpa bola dan sirkulasi umpan yang cepat.

2 dari 4 halaman

Performa Como di Serie A 2025/2026: Awal yang Menjanjikan

Yunus Musah dari Atalanta berebut bola dengan Nico Paz dari Como dalam pertandingan Serie A antara Atalanta dan Como di New Balance Arena, Bergamo, 4 Oktober 2025 (c) Spada/LaPresse via AP

Yunus Musah dari Atalanta berebut bola dengan Nico Paz dari Como dalam pertandingan Serie A antara Atalanta dan Como di New Balance Arena, Bergamo, 4 Oktober 2025 (c) Spada/LaPresse via AP

Hingga pekan keenam Serie A 2025/2026, Como 1907 telah menunjukkan performa yang patut diacungi jempol. Mereka telah melakoni enam pertandingan dengan hasil yang cukup stabil di liga kasta tertinggi Italia.

Dari enam laga tersebut, tim asuhan Cesc Fabregas ini berhasil meraih dua kemenangan penting, tiga hasil imbang, dan hanya menelan satu kekalahan. Catatan ini menunjukkan daya saing mereka di kompetisi yang ketat.

Dalam aspek ofensif dan defensif, Como juga menunjukkan keseimbangan yang baik. Mereka sukses mencetak total tujuh gol ke gawang lawan, sementara hanya kebobolan lima gol, menandakan soliditas lini belakang.

3 dari 4 halaman

Ujian Berat Menanti: Jadwal dan Hasil Pertandingan Como

Selebrasi pemain-pemain Juventus dalam laga Serie A antara Juventus vs Inter Milan, 13 September 2025 (c) Instagram @juventus

Selebrasi pemain-pemain Juventus dalam laga Serie A antara Juventus vs Inter Milan, 13 September 2025 (c) Instagram @juventus

Perjalanan Como di Serie A 2025/2026 diwarnai dengan berbagai hasil yang menarik perhatian. Mereka telah menghadapi beberapa tim kuat dan menunjukkan karakter pantang menyerah dalam setiap laga.

Berikut adalah rangkuman hasil pertandingan Como di Serie A 2025/2026 dari yang terbaru hingga terlama, yang menunjukkan konsistensi mereka:

  • 05 Oktober 2025: Atalanta 1-1 Como
  • 27 September 2025: Como 1-1 Cremonese
  • 21 September 2025: Fiorentina 1-2 Como
  • 16 September 2025: Como 1-1 Genoa
  • 30 Agustus 2025: Bologna 1-0 Como
  • 24 Agustus 2025: Como 2-0 Lazio

Setelah serangkaian pertandingan tersebut, tantangan besar telah menanti Como di akhir pekan ini. Mereka akan menjamu salah satu tim raksasa Serie A, Juventus, di kandang sendiri, yang diprediksi akan menjadi laga sengit.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL