
Bola.net - Fabio Capello menyoroti masalah pelik yang dihadapi Antonio Conte di Napoli. Masalah itu adalah sulitnya menduetkan dua bintang, Kevin De Bruyne dan Scott McTominay.
Capello bahkan membandingkan situasi ini dengan kesulitannya sendiri di masa lalu. Ia teringat pada duet maut Steven Gerrard dan Frank Lampard di Timnas Inggris.
Komentar ini muncul setelah Napoli tampil inkonsisten. Setelah empat kemenangan beruntun di awal musim, mereka kini kalah tiga kali dari lima laga terakhir.
Puncaknya adalah kekalahan telak 2-6 dari PSV Eindhoven di Liga Champions. Hasil itu membuat eksperimen Conte di lini tengah semakin dipertanyakan.
Bukan Cuma Absennya Pemain Kunci

Fabio Capello angkat bicara dalam sebuah wawancara dengan La Gazzetta dello Sport. Ia menganalisis kekalahan telak Napoli di Eindhoven pada Rabu malam.
Menurutnya, faktor cedera memang berperan dalam hasil buruk itu. Namun, ia menyebut Conte punya masalah lain yang lebih fundamental.
"Absennya Hojlund adalah masalah besar, begitu pula Rrahmani dan Lobotka," jelas Capello.
"Tidak mudah menemukan keseimbangan yang tepat tanpa poros lini tengah. Tapi itu bukan satu-satunya masalah Conte," lanjutnya.
Sorotan Tajam Lini Pertahanan
Capello lantas menunjuk masalah terbesar Napoli saat ini. Menurutnya, hal itu ada di lini pertahanan.
"Fase pertahanan," tegas Capello.
"Saya melihat kesalahan luar biasa melawan PSV yang tidak akan pernah dilakukan Napoli musim lalu."
Ia juga menambahkan satu pekerjaan rumah lain untuk Conte. Sang pelatih harus segera membuat pilihan definitif di bawah mistar gawang antara Milinkovic dan Meret.
Koeksistensi yang Sulit di Lini Tengah
Setelah membahas pertahanan, Capello beralih ke lini vital lainnya. Ia merasa ada masalah koeksistensi yang makin jelas di lini tengah Napoli.
Masalah ini melibatkan dua pemain bintang mereka. Duet gelandang De Bruyne dan McTominay.
"Terakhir, di lini tengah, semakin banyak waktu berlalu, semakin saya mendapat kesan bahwa koeksistensi antara De Bruyne dan McTominay sulit untuk dipraktikkan."
Media Italia, La Gazzetta dello Sport, juga menyoroti hal ini. Formasi 4-1-4-1 untuk mengakomodasi keduanya, Anguissa, dan Lobotka, dianggap sebagai eksperimen yang gagal.
Mengingatkan pada Gerrard dan Lampard
Capello lantas memberikan sebuah perbandingan yang sangat menarik. Ia teringat pada pengalamannya sendiri saat menangani Timnas Inggris antara 2007 dan 2012.
Saat itu, ia juga pusing menyatukan dua gelandang 'nomor satu'. Keduanya adalah Frank Lampard dan Steven Gerrard yang terkenal sulit bermain bersama.
"Kecocokan di antara para pemain hebat bukanlah sesuatu yang bisa dianggap remeh, saya tahu satu atau dua hal tentang itu," katanya.
"McTominay dan De Bruyne mengingatkan saya pada Gerrard dan Lampard di tim Inggris saya. Mereka adalah dua 'nomor satu', dan semua orang iri pada kami, tetapi mereka akhirnya saling menginjak kaki," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tak Ada Pilihan Lain, Juventus Harus Kalahkan Lazio Pekan Ini
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:59
-
Federico Dimarco Jadi Mesin Peluang Inter Milan di Musim Ini
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:20
-
Juventus, Bawalah Semangat Lawan Real Madrid ke Serie A
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:18
-
Napoli vs Inter Milan: Dilema di Lini Serang Tuan Rumah
Liga Italia 24 Oktober 2025, 21:24
-
Napoli vs Inter Milan: Bagian dari Perjalanan Panjang
Liga Italia 24 Oktober 2025, 21:13
LATEST UPDATE
-
Italia Dibantai Norwegia di San Siro, Ini Pengakuan Pahit Locatelli
Piala Dunia 17 November 2025, 13:23
-
Gacor di Timnas Inggris, Harry Kane Lampaui Rekor Gol Pele
Piala Dunia 17 November 2025, 12:26
-
Apakah Portugal Lebih Baik Tanpa Cristiano Ronaldo? Ini Jawaban Roberto Martinez
Piala Dunia 17 November 2025, 12:12
-
Jadwal Live Streaming Formula 1 Las Vegas 2025 di Vidio, 21-23 November 2025
Otomotif 17 November 2025, 11:47
-
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 17 November 2025, 11:47
-
Otomotif 17 November 2025, 11:47

-
Akhirnya! Lisandro Martinez Bakal Comeback di MU Pekan Ini?
Liga Inggris 17 November 2025, 11:44
-
Reaksi Penuh Gairah Cristiano Ronaldo Usai Portugal Resmi Lolos ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 11:36
-
Spill Fabrizio Romano Spill Gelandang Incaran Utama Manchester United, Siapa?
Liga Inggris 17 November 2025, 11:30
-
Setelah Alejandro Garnacho, Chelsea Mau Bajak Marcus Rashford dari MU?
Liga Inggris 17 November 2025, 11:10
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR