Bola.net - - Kiper muda AC Milan, Gianluigi Donnarumma, mendapatkan banyak kritikan berkat performanya dalam beberapa pekan terakhir. Melihat hal tersebut, mantan penjaga gawang Rossoneri, Dida, berharap sang pemain bisa belajar dari kesalahannya.
Semuanya dimulai saat Milan tumbang di tangan Juventus pada final Coppa Italia pekan lalu dengan skor telak 4-0. Kala itu, ia membuat sebuah kesalahan yang membuat bek Juventus, Mehdi Benatia, mencetak gol keduanya dengan mudah.
Sejak saat itu, para penggemar Milan mulai menunjukkan rasa kecewanya terhadap sang kiper. Menurut kabar yang beredar, usai laga melawan Atalanta akhir pekan lalu, para penggemar menunjukkan kritikannya dengan menolak pemberian baju darinya.
Menanggapi kasus tersebut, Dida pun menyarankan agar Donnarumma tetap tenang selama menghadapi tekanan dari para penggemar. Selain itu, ia juga berharap pria berumur 19 tahun tersebut bisa belajar banyak dari kesalahannya.
"Kami, para penjaga gawang, tahu bahwa kami akan mendapatkan tekanan setiap kali masuk ke lapangan. Dengan kesalahan yang Donnarumma buat, saya berharap dia belajar, seperti yang saya selalu lakukan," ujar pria asal Brasil tersebut kepada Milan TV.
"Dia telah membuktikan dirinya sebagai penjaga gawang yang hebat dan sekarang bisa menjadi lebih kuat. Saya menyarankan dia untuk tetap tenang," pungkasnya.
Catatan kiper belia tersebut di musim ini sejatinya tidak terbilang buruk. Ia mencatatkan total 53 penampilan dalam semua kompetisi, dan juga membuat 21 clean sheet.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kalinic Kesulitan Beradaptasi, Milan Indikasikan Beli Striker Baru
Liga Italia 21 Mei 2018, 20:14
-
Dua Atau Tiga Pemain Baru Akan Dibeli Milan
Liga Italia 21 Mei 2018, 19:49
-
Milan Berusaha Untuk Hapus Klausul Rilis Suso
Liga Italia 21 Mei 2018, 19:16
-
Milan Sodorkan Kontrak Tiga Musim ke Fellaini
Liga Italia 21 Mei 2018, 18:36
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR