
Bola.net - AC Milan dipaksa menyerah 3-4 oleh tuan rumah Fiorentina pada pekan ke-13 Liga Italia atau Serie A 2021/22, Mingu (21/11/2021). Milan pun menelan kekalahan pertama mereka di liga musim ini.
Fiorentina unggul 3-0 lewat gol-gol Joseph Alfred Duncan menit 15, Riccardo Saponara menit 45+1, dan Dusan Vlahovic menit 60. Milan sempat berusaha mengejar melalui sepasang gol Zlatan Ibrahimovic menit 62 dan 67. Namun, Fiorentina kembali menjauh berkat gol kedua Dusan Vlahovic di menit 85, dan Milan hanya bisa menipiskan selisih skor melalui gol bunuh bunuh diri Lorenzo Venuti di menit 90+6.
Ada beberapa hal dan fakta menarik dari pertandingan di Stadio Artemio Franchi ini. Berikut ulasannya.
Penjaga Gawang

Fiorentina unggul hampir segalanya. Yang pertama adalah di sektor penjaga gawang. Kiper 31 tahun Italia, Pietro Terracciano tampil lebih baik daripada Ciprian Tatarusanu di bawah mistar Milan.
Fiorentina hanya menghasilkan lima tembakan tepat sasaran di laga ini, sedangkan Milan tujuh. Namun, Terracciano mampu menetralisir lima ancaman dari Milan lewat Ibrahimovic (1), Rafael Leao (2), Simon Kjaer (1), dan Sandro Tonali.
Sementara itu, Tatarusanu hanya mampu mengamankan satu ancaman Fiorentina melalui Jose Callejon. Empat peluang Fiorentina yang lain semuanya bersarang di gawang kiper 35 tahun Rumania tersebut. Itu termasuk blunder fatal yang membuat Duncan bisa mencetak gol pembuka untuk Fiorentina.
Lini Belakang

Penampilan lini belakang Milan sebenarnya bisa dibilang sedikit lebih baik daripada Fiorentina. Itu terlihat dari ketidakmampuan Fiorentina mencegah Milan melepaskan total 17 tembakan.
Fiorentina hanya mencatatkan total 9 tembakan di laga ini. Bedanya, seperti disebutkan di atas, adalah faktor penjaga gawang.
Tak kalah penting adalah rotasi pemain belakang Milan yang dilakukan pelatih Stefano Pioli. Matteo Gabbia tak mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Dia gagal memantau pergerakan-pergerakan Vlahovic, dan itu berakibat fatal.
Lini Tengah

Dari semua gelandang starter Fiorentina, mungkin hanya Giacomo Bonaventura yang tampil mengecewakan. Mantan pemain Milan itu bersalah untuk terciptanya gol pertama Ibrahimovic pada menit 62. Dia pun akhirnya digantikan Gaetano Castrovilli pada menit 69.
Sementara itu, pemain-pemain tengah Milan rata-rata tampil di bawah standar. Hanya Kessie yang bertahan dari menit awal hingga akhir. Sandro Tonali, Rafael Leao, Brahim Diaz, dan Alexis Saelemaekers semuanya diganti di tengah laga.
Lini Depan

Riccardo Saponara, yang notabene merupakan mantan pemain Milan, mencetak satu gol. Dusan Vlahovic memborong dua gol dan satu assist.
Sementara itu, dari kubu Milan, Zlatan Ibrahimovic masih tetap tajam di usia 40. Dua golnya sempat memberi Milan harapan.
Olivier Giroud, yang masuk menggantikan Brahim Diaz di menit 57, tak mencatatkan satupun tembakan dalam laga ini.
Dusan Vlahovic Menggila

Dari semua pemain Fiorentina, satu yang berkontribusi paling besar adalah Dusan Vlahovic. Itu tak perlu diragukan lagi.
Penyerang 21 tahun Serbia itu bahkan layak dinobatkan sebagai Man of the Match.
Dia merancang assist untuk gol Saponara dan dua kali membobol gawang Milan. Di Serie musim ini, dia sudah mencetak 10 gol dan 2 assist dalam 13 penampilan untuk Fiorentina.
Vlahovic pun sejajar dengan Ciro Immobile (Lazio) di puncak daftar top skor sementara Serie A 2021/22.
Dialah aktor utama di balik kemenangan Fiorentina. Dialah biang dari berakhirnya unbeaten start AC Milan.
Klasemen Sementara

Sumber data: WhoScored
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Hasil Pertandingan Fiorentina vs AC Milan: Skor 4-3
- Man of the Match Fiorentina vs AC Milan: Dusan Vlahovic
- AC Milan Digas Fiorentina: Vlahovic Ganas, Finishing Kayak Setan, Kesurupan Batistuta
- Hasil Pertandingan Lazio vs Juventus: Skor 0-2
- Man of the Match Lazio vs Juventus: Leonardo Bonucci
- Juventus Tundukkan Lazio, Netizen: Gosok Voucher Penalti Sampai Dua Kali, Forza Juve!
- Lazio 0-2 Juventus: Akhirnya 'Menang Besar'
- Data dan Fakta Serie A: Inter Milan vs Napoli
- Data dan Fakta Serie A: Genoa vs AS Roma
- Gol Perdana Lionel Messi untuk PSG di Ligue 1: Kelas, Klasik, Keren, Dia Banget!
- Maguire Kartu Merah: Ini Kalau Main sama Keane dan Cantona di MU Pasti Sudah Dihajar
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Alasan Milan Keok dari Fiorentina Versi Kjaer: Banyak Bikin Kesalahan Sendiri
Liga Italia 21 November 2021, 21:32
-
Meski Kans Lolos Kecil, AC Milan Siap Tampil All Out Lawan Atletico Madrid
Liga Champions 21 November 2021, 12:00
-
Fiorentina Beri AC Milan Kekalahan Pertama di Serie A
Galeri 21 November 2021, 12:00
-
Dikalahkan Fiorentina, Stefano Pioli Optimistis AC Milan Bakal Bangkit
Liga Italia 21 November 2021, 11:40
-
Dikalahkan Fiorentina, Bos AC Milan Keluhkan Satu Hal Ini
Liga Italia 21 November 2021, 11:20
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55























KOMENTAR