
Bola.net - Penyerang Juventus, Cristiano Ronaldo mencetak 39 gol sepanjang 2019. Harusnya, catatan ini sangat bagus untuk seorang penyerang. Akan tetapi, bagi Ronaldo, jumlah gol tersebut menjadi rekor yang buruk.
Cristiano Ronaldo masih menunjukkan performa yang bagus pada 2019. Pada Mei 2019 lalu, dia merayakan gelar scudetto bersama Juventus. Ronaldo kini memenangi tiga gelar juara liga di tiga negara berbeda.
Bukan hanya membawa Juventus terus tampil dominan di Serie A, Cristiano Ronaldo juga tetap tajam. Pemain asal Portugal menjadi mesin gol utama Si Nyonya Tua, terlepas dari siapa yang menjadi pelatih.
Ronaldo baru saja memainkan laga terakhirnya di 2019. Juventus kalah dari Lazio dengan skor 1-3 di final Supercoppa Italiana yang digelar di Riyadh, Arab Saudi. Ronaldo gagal menutup tahun dengan gelar juara.
Rekor Gol Terburuk Cristiano Ronaldo
Gagal mencetak gol pada laga kontra Lazio di Supercoppa Espana, Cristiano Ronaldo mengakhiri 2019 dengan catatan 39 gol di semua kompetisi. Rinciannya, Ronaldo mencetak 25 gol untuk Juventus dan 14 bersama timnas Portugal.
Mencetak 39 gol harusnya menjadi angka yang bagus untuk penyerang. Namun, bagi Cristiano Ronaldo, itu adalah angka yang sedikit jika dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya.
Bahkan, 'hanya' mencetak 39 gol kini tercatat sebagai rekor terburuk Cristiano Ronaldo dalam satu dekade atau 10 tahun terakhir. Ronaldo bisanya selalu mencetak lebih dari 40 gol dalam satu kalender.
Cristiano Ronaldo pernah mencapai catatan gol yang istimewa pada 2013 lalu. Dalam satu tahun, dia mencetak 69 gol. Selain itu, pemain yang pernah membela Manchester United juga penah mencetak 61 gol dalam satu tahun dan itu terjadi pada 2014.
Robert Lewandowski Paling Tajam di 2019
Penyerang Bayern Munchen, Robert Lewandowski menjadi yang paling tajam di 2019. Pemain berusia 30 tahun itu mampu mencetak 54 gol di semua kompetisi, baik bersama klub maupun timnas Polandia.
Di bawah Lewandowski, ada nama Lionel Messi. La Pulga mencetak 50 gol di semua kompetisi. Mega bintang Barcelona tersebut unggul dari Kylian Mabppe dari PSG yang mencetak 44 gol di 2019.
Raheem Sterling menjadi pemain non penyerang paling rajin mencetak gol tahun di 2019. Bintang Manchester City tersebut mampu mencetak 41 gol, dua gol lebih baik dari Ronaldo. Sterling memang tampil sangat bagus sepanjang 2019 baik di level klub maupun bersama timnas Inggris.
Sumber: Marca
Baca Ini Juga:
- Pique, Ramos dan Bek Kelas Dunia yang Puji Kehebatan Cristiano Ronaldo
- Joao Felix Ogah Dibanding-bandingkan dengan Cristiano Ronaldo
- Bicara Pundi-pundi Harta, Ronaldo dan Messi Masih Kalah dari Mayweather
- Cristiano Ronaldo 2019: 5 Rekor Unik di Juventus dan Timnas Portugal
- Perbandingan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo dalam Satu Dekade Terakhir, Siapa yang Terbaik?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadi Pelatih Atau Tidak Pasca Pensiun? Ini Jawaban Cristiano Ronaldo
Liga Italia 26 Desember 2019, 21:59 -
Berkat Inter Milan dan Lazio, Perburuan Scudetto Musim 2019-20 Jadi Lebih Berimbang
Liga Italia 26 Desember 2019, 19:25 -
5 Pemain Terbaik Juventus Musim Ini
Liga Italia 26 Desember 2019, 13:08 -
Tinggalkan Juventus, Mario Mandzukic Sampaikan Ucapan Perpisahan Emosional
Liga Italia 26 Desember 2019, 10:32
LATEST UPDATE
-
Meski Jarang Main, Rodrygo Merasa Lebih Nyaman di Era Xabi Alonso
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 15:25 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Indonesia di Mandalika
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Cukai Rokok Bikin Puluhan Ribu Orang Kena PHK, Menkeu Akhirnya Ambil Keputusan Ini
News 4 Oktober 2025, 14:30 -
Inter Kehilangan Thuram, Ancaman Cremonese di Depan Mata
Liga Italia 4 Oktober 2025, 13:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR