Hasil Pertandingan AS Roma vs Frosinone: Skor 3-1

Peringkat lima AS Roma menjamu peringkat 19 Frosinone pada giornata 22 Serie A 2015/16, Minggu (31/1). Roma mengincar kemenangan pertama bersama pelatih baru Luciano Spalletti sebagai awal menuju kebangkitan. Roma menang 3-1, di mana salah satu golnya dicetak oleh Stephan El Shaarawy, pemain anyar mereka.

Roma unggul melalui Radja Nainggolan di menit 18. Frosinone sempat menyamakan kedudukan lewat Daniel Ciofani pada menit 24, tapi Roma sanggup bangkit dan mengunci kemenangan. El Shaarawy membawa Roma kembali memimpin dengan gol perdana untuk klub barunya itu di menit 48. Di menit 84, meneruskan assist brilian pemain pengganti Francesco Totti, Miralem Pjanic menegaskan kemenangan skuat Serigala.

Spalletti memasang dua pemain anyarnya dari menit awal. Penyerang sayap El Shaarawy, yang baru dipinjam dari AC Milan via AS Monaco, serta bek Ervin Zukanovic yang baru dipinjam dari Sampdoria langsung diberi kesempatan debut dengan dimainkan sejak menit awal. Mereka pun langsung memberi kontribusi signifikan.

Roma sejatinya mengawali pertandingan ini dengan cukup ideal. Pada menit 18, Roma sudah unggul melalui Nainggolan dengan tendangan tak terduga dari posisi setengah terbaring di lapangan. Namun, lini belakang Roma hilang konsentrasi sesaat dan dibobol Ciofani yang sukses meneruskan assist Raman Chibsah pada menit 24.

Skor 1-1 tak berubah hingga jeda. Siulan para Romanisti yang tak terlalu puas pun terdengar membahana di Olimpico, mengiringi para pemain Roma masuk ke ruang ganti.

Performa El Shaarawy sendiri sebenarnya tidak terlalu mengecewakan. Sepanjang babak pertama, dari posisinya di sayap kiri, dia melepas satu tembakan (diblok lawan) dan merancang satu peluang yang sayangnya gagal dimaksimalkan oleh Edin Dzeko. El Shaarawy juga berkontribusi dalam bertahan dengan masing-masing satu interception dan clearance.

Justru Zukanovic yang bermain lebih gemilang di lini pertahanan. Dia tercatat sebagai pemain Roma dengan rating terbaik ketiga (statistik WhoScored) di babak pertama setelah Nainggolan dan Pjanic.

Babak kedua dimulai, Roma langsung mengambil inisiatif serangan. Hasilnya instan. Cuma tiga menit setelah restart, Roma mencetak gol kedua berkat kombinasi dua pemain barunya. El Shaarawy menunjukkan kelasnya dengan tendangan tumit akrobatik membelakangi gawang meneruskan crossing Zukanovic untuk mengoyak gawang Frosinone. Gol perdana El Shaarawy untuk Roma membawa tuan rumah unggul 2-1.

Spalletti lalu melakukan perubahan. Dzeko, yang kembali gagal tampil optimal, dia tarik keluar untuk digantikan Totti. Dzeko terlihat kecewa. Sekitar 14 menit berselang, Zukanovic digantikan Maicon.

Totti masuk, serangan Roma jadi lebih hidup. Di menit 84, Totti beraksi. Sebuah operan terobosan matang Totti membuat Pjanic bisa berlari menusuk ke jantung pertahanan Frosinone dan menaklukkan Nicola Leali di bawah mistar. Skor pun berubah jadi 3-1 untuk keunggulan Roma, dan itu bertahan hingga peluit panjang.

Setelah cuma imbang 1-1 menjamu Hellas Verona pada giornata 20, Roma dipukul juara bertahan Juventus 0-1 di Turin pada giornata berikutnya, Roma racikan Spalletti akhirnya menang. Roma masih berada dalam masa transisi usai pergantian pelatih, dari Rudi Garcia ke Spalletti, tapi Roma harus segera menemukan lagi bentuk terbaiknya dan kembali ke jalur kemenangan.

Pertandingan menjamu Frosinone, yang form-nya jauh lebih parah dari mereka (belum pernah menang tandang, cuma mencetak 7 gol dan kebobolan 25), adalah peluang emas bagi Roma. I Lupi tak menyia-nyiakannya. Meski belum menampilkan permainan dengan standar terbaiknya, tapi ini sudah cukup untuk menghapus dahaga mereka akan kemenangan.

AS Roma (3-4-2-1): Szczesny; Zukanovic (Maicon 74), De Rossi, Manolas (kuning 41); El Shaarawy, Keita, Pjanic, Rudiger; Salah (Vainqueur 83), Nainggolan; Dzeko (Totti 60).

Frosinone (4-3-3): Leali; Pavlovic, Blanchard, Ajeti (kuning 14), Rosi (M Ciofani 90); Frara (Paganini 76), Sammarco, Chibsah (Gucher 76); Dionisi (kuning 64), D Ciofani, Soddimo.

Statistik AS Roma - Frosinone

Ball possession: 67% - 33%

Shots: 22 - 13

Shots on target: 6 - 3

Kartu kuning: 1 - 2

Kartu merah: 0 - 0. (bola/gia)