
Bola.net - Juventus sudah mencoba berpaling dari Massimiliano Allegri. Tapi pada kenyataannya, pelatih berumur 53 tahun tersebut tetap yang paling terbaik buat Bianconeri.
Ketika pertama kali tiba di Turin pada tahun 2014 lalu, Allegri mendapatkan penolakan besar-besaran dari fans Juventus. Tak heran, sebab Allegri datang dengan rekor buruk bersama AC Milan di musim sebelumnya.
Namun Allegri memilih untuk tidak mengindahkan penolakan tersebut dan fokus memberikan hasil yang terbaik. Hasilnya, dalam lima musim, sebanyak 11 gelar dan dua final Liga Champions sukses ia persembahkan kepada Bianconeri.
Juventus sudah mencoba berpaling darinya dengan mendatangkan Maurizio Sarri serta Andrea Pirlo. Sayangnya, tak satupun dari dua pelatih tersebut yang mampu menyamai pencapaian Allegri pada musim perdananya di Turin.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Lebih Baik dari Guardiola
Pada akhirnya, Juventus memilih bereuni dengan Allegri di tahun ini. Mereka mengangkatnya sebagai pelatih utama menggantikan Pirlo yang dipecat lantaran gagal membantu klub mempertahankan gelar juara Serie A.
Keputusan ini terbilang cukup tepat. 11 gelar yang diraih selama lima musim adalah pertimbangan utamanya. Selain itu, Allegri juga merupakan pelatih yang bisa memberikan jaminan kemenangan dengan presentase lebih besar dari sosok-sosok ternama lainnya.
Ketika Juventus mengalami sedikit penurunan di periode pertama kepelatihannya, banyak fans yang meminta Allegri digantikan oleh Josep Guardiola. Namun perlu diketahui bahwa win rate Allegri bahkan lebih baik dari nahkoda Manchester City tersebut.
Peringkat Win Rate
Opta mencatat bahwa Allegri meraih 142 kemenangan dari 190 pertandingan Serie A yang dijalaninya dalam tujuh tahun terakhir. Dikonversi menjadi presentase, maka Allegri memiliki win rate sebesar 74,7 persen.
Guardiola sedikit di bawah Allegri, dengan raihan 140 kemenangan dari 190 pertandingan di Premier League (73,6 persen). Diikuti oleh bos Liverpool, Jurgen Klopp, yang mengantongi 138 kemenangan dari 220 laga (62,7 persen).
Allegri hanya kalah dari pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, dalam hal perolehan total kemenangan. Itupun sudah mencakup dua tahun periode Allegri menganggur usai meninggalkan Juventus. Ia meraih total 163 kemenangan dari 266 laga di La Liga dengan win rate 61,2 persen.
142 - In the last 7 seasons in the Top-5 European Leagues only Diego Simeone (163 with Atlético de Madrid) has won more matches with a single club than Massimiliano #Allegri (142 with Juventus). Sergeant. pic.twitter.com/8avfnwk8yq
— OptaPaolo 🏆 (@OptaPaolo) July 27, 2021
(Opta)
Baca Juga:
- Pengakuan Allegri Tolak Real Madrid demi Juventus, Begini Alasannya
- Cristiano Ronaldo Bertahan di Juventus, Allegri: Saya Berharap Banyak!
- Termasuk Jadon Sancho, Ini Starting Eleven Termahal di Dunia Versi Transfermarkt
- Bukan Arsenal, Aaron Ramsey Bakal Gabung Klub London Ini
- Miralem Pjanic Bisa Kembali ke Juventus, Asalkan...
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Agen Sudah di Italia, Juventus Segera Bereskan Kontrak Paulo Dybala
Liga Italia 28 Juli 2021, 19:00 -
Liverpool Dirumorkan Tawar Winger Juventus Ini, Romano: Hoaks Doang Tuh!
Liga Inggris 28 Juli 2021, 17:00 -
Liverpool Mau Federico Chiesa, Begini Nasib Pemain Italia di Anfield
Liga Inggris 28 Juli 2021, 16:25 -
Bukan Juventus, Allegri Favoritkan Inter Rebut Scudetto Musim Ini
Liga Italia 28 Juli 2021, 16:04 -
Statistik Federico Chiesa vs Penyerang Liverpool, Siapa Lebih Unggul?
Liga Inggris 28 Juli 2021, 15:37
LATEST UPDATE
-
Cetak Gol Lagi, Benjamin Sesko Jadi Man of The Match Laga MU vs Sunderland
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:23 -
Link Live Streaming Chelsea vs Liverpool - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 22:30 -
Link Live Streaming Inter Milan vs Cremonese - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 4 Oktober 2025, 22:00
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR