Bola.net - - Pelatih Interim Inter Milan, Stefano Vecchi mengungkapkan bahwa dirinya tak tahu apakah 'the real Inter Milan' muncul saat mereka mengalahkan Lazio.
Sebagaimana diketahui, Inter Milan akhirnya sukses meraih kemenangan saat mereka tandang ke markas Lazio. Sempat tertinggal lebih dahulu lewat gol Balde Keita, Nerazzurri bangkit dengan tiga gol balasan.
Berurutan Inter mencetak gol lewat aksi Marco Andreolli, kemudian berbalik unggul lewat bunuh diri Wesley Hoedt dan ditutup oleh gol dari Eder. Pertandingan ini sendiri diwarnai dua kartu merah untuk pemain Lazio.
"Inter yang sebenarnya? Ini sedikit apa yang telah kita lihat pada minggu lalu dan sebuah performa yang sedikit mirip dengan sebelumnya," ujarnya.
"Inter ini memiliki pemain berkarakter dan hari ini saya ingin memberi pujian untuk para pemain yang memakai jersey ini sejak awal, seperti Marco Andreolli dan Davide Santon, seperti Andrea Pinamonti yang masuk selama 10 menit," tandasnya.
Sementara itu, ditanya tentang situasi Gabigol yang tak bermain pada pertandingan ini. Gabigol sendiri diklaim gagal bersinar musim ini setelah banyak digadang-gadang menjadi bintang baru Nerazzurri.
"Mungkin harapannya agak terlalu tinggi dari fans, klub dan media pada Gabigol. Ini bukan kesalahan pelatih secara eksklusif. Dia punya kualitas bagus dan harus menempatkan itu dalam kinerjanya untuk tim," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Juve Beri Konfirmasi Rumor Transfer Keita Balde
Liga Italia 22 Mei 2017, 18:26
-
Liga Inggris 22 Mei 2017, 18:21

-
Milan Segera Tuntaskan Transfer Rodriguez
Liga Italia 22 Mei 2017, 17:58
-
Honda Ucapkan Selamat Tinggal Pada Milan
Liga Italia 22 Mei 2017, 17:30
-
Akhir Puasa Kemenangan 69 Hari Nerazzurri
Liga Italia 22 Mei 2017, 16:29
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR