
Bola.net - Milanisti tengah harap-harap cemas. Dua kekalahan beruntun di Serie A membuat posisi Sergio Conceicao di kursi kepelatihan AC Milan semakin tertekan. Spekulasi mengenai penggantinya pun mulai bermunculan dan satu nama mencuat sebagai kandidat terkuat, yakni Cesc Fabregas.
Kekalahan dari Torino dan Bologna membuat Rossoneri terlempar ke peringkat kedelapan klasemen sementara. Jarak delapan poin dari zona Liga Champions, target minimal Milan musim ini, membuat masa depan Conceicao di ujung tanduk. Manajemen klub tidak ingin kecolongan dan mulai bergerak mencari opsi pengganti pelatih asal Portugal tersebut, yang kemungkinan besar akan hengkang di akhir musim.
Nama Cesc Fabregas, pelatih kepala Como, kini menjadi perbincangan hangat. Mantan gelandang Arsenal dan Barcelona itu dikabarkan menjadi pilihan utama Milan untuk menggantikan Conceicao musim depan. Ketertarikan Milan didasari oleh debut kepelatihan Fabregas yang mengesankan bersama Como.
Fabregas Kandidat Terdepan, Sentuhan Magis di Como Jadi Magnet
Laporan dari La Gazzetta dello Sport menyatakan bahwa Milan saat ini memandang Fabregas sebagai kandidat terdepan. Keberhasilannya membawa Como promosi ke Serie A menjadi daya tarik utama. Pada musim debutnya di kasta tertinggi Liga Italia, Fabregas mampu menunjukkan kualitasnya sebagai pelatih.
Bersama Lariani, Fabregas menerapkan gaya bermain yang dinamis dan berbasis penguasaan bola. Dia juga menuai pujian atas kecerdasan taktik dan kualitas kepemimpinannya. Filosofi sepak bola progresif yang diusung Fabregas dinilai selaras visi sepak bola Milan.
Manajemen Milan percaya bahwa bertindak cepat untuk mengamankan jasa pelatih yang diminati banyak klub Eropa adalah hal krusial. Fabregas dianggap sebagai sosok yang tepat untuk membawa angin segar ke San Siro.
Fabregas, Dari Danau Como Menuju Panggung San Siro?
Debut kepelatihan Fabregas bersama Como memang memukau banyak pihak. Dia tidak hanya berhasil membawa tim promosi, tetapi juga mampu menampilkan permainan yang atraktif dan modern di Serie A. Pendekatan taktik Fabregas, yang menekankan penguasaan bola dan serangan yang terorganisir, dinilai cocok dengan DNA sepak bola Milan.
Kecerdasan taktik Fabregas terlihat dari kemampuannya dalam membaca permainan dan melakukan penyesuaian strategi yang efektif. Kepemimpinannya di ruang ganti juga diakui mampu membangkitkan semangat juang pemain Como. Kombinasi antara taktik modern dan kepemimpinan yang kuat inilah yang membuat Milan kepincut.
"Milan saat ini memandang Cesc Fabregas sebagai kandidat terdepan untuk menggantikan Conceicao musim depan, dengan ketertarikan mereka berasal dari debut kepelatihannya yang mengesankan bersama Como," tulis La Gazzetta dello Sport. Kutipan ini semakin menguatkan sinyal bahwa Fabregas adalah prioritas utama Milan.
Sarri dan De Zerbi, Opsi Alternatif yang Tak Boleh Diabaikan
Meskipun Fabregas menjadi favorit, Milan juga tidak menutup mata terhadap kandidat lain. Dua nama besar, Maurizio Sarri dan Roberto De Zerbi, juga dikabarkan masuk dalam radar Rossoneri. Sarri, dengan pengalamannya yang malang melintang di Serie A, dan De Zerbi, dengan taktik inovatifnya, bisa menjadi opsi alternatif yang menarik.
Baik Sarri maupun De Zerbi juga diminati oleh Atalanta, klub Serie A lainnya. Pengalaman Sarri di kompetisi Italia dan taktik menyerang De Zerbi menjadi nilai tambah tersendiri. Namun, kesuksesan Fabregas yang lebih segar dan perspektif baru yang dibawanya, tampaknya menempatkannya di posisi terdepan dalam proses seleksi.
Persaingan untuk mendapatkan kursi kepelatihan Milan dipastikan akan semakin sengit. Akan tetapi, dengan kilau taktik dan potensi besar yang dimilikinya, Cesc Fabregas tampaknya memiliki modal yang cukup untuk memenangkan hati manajemen Rossoneri dan membawa Milan kembali ke jalur kejayaan.
Sumber: La Gazzetta dello Sport, Football Italia
Klasemen Serie A
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Joao Felix di AC Milan: Datang Membawa Harapan, Pulang sebagai Bayangan?
Liga Italia 1 Maret 2025, 23:47 -
Tidak Dipakai MU, AC Milan Siap Tampung Casemiro
Liga Inggris 1 Maret 2025, 23:41 -
Kilau Taktik Cesc Fabregas, Harmoni dengan DNA Sepak Bola AC Milan
Liga Italia 1 Maret 2025, 21:53 -
Empat Serangkai Serie A di Armada Oranye
Piala Eropa 1 Maret 2025, 17:26 -
5 Masalah yang Harus Dibereskan AC Milan, Termasuk Joao Felix
Liga Italia 1 Maret 2025, 13:31
LATEST UPDATE
-
Prediksi Arsenal vs West Ham 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:10 -
Hasil FP1 Moto2 Mandalika 2025: Celestino Vietti dan Manuel Gonzalez Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:48 -
Prediksi Manchester United vs Sunderland 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 09:39 -
Hasil FP1 Moto3 Mandalika 2025: David Munoz Memimpin Joel Kelso
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:31 -
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
Voli 3 Oktober 2025, 09:10 -
Jadwal Lengkap Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025, 3 September-19 Oktober 2025
Voli 3 Oktober 2025, 09:10 -
Jadwal Lengkap Turnamen Bulu Tangkis BWF 2025: Ayo, Dukung Indonesia!
Bulu Tangkis 3 Oktober 2025, 09:09 -
Daftar Pembalap Indonesia yang Berlaga di Idemitsu Asia Talent Cup 2025
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:08 -
Jadwal Lengkap Idemitsu Asia Talent Cup 2025: Indonesia Turunkan 4 Wakil
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:08 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Singapura 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 3 Oktober 2025, 09:07
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR