Bola.net - - Vincenzo Montella mengaku dirinya bersyukur bisa menangani AC Milan, klub yang ia dukung saat dirinya masih kecil dulu.
Montella ditunjuk untuk menjadi pelatih Rossoneri mulai musim panas 2016. Saat itu ia diberi kontrak berdurasi dua tahun.
Selama menangani skuat Rossoneri, Montella berhasil membuat klub tersebut meraih trofi Supercoppa Italiana, usai mengalahkan Juventus. Itu adalah trofi perdana Milan sejak tahun 2011.
Akan tetapi, pekan ini Massimiliano Mirabelli memutuskan bahwa Montella harus dipecat. Sebab Milan tak bisa tampil sesuai ekspektasi.
Montella pun mengaku legawa dengan keputusan tersebut. Ia juga mengaku bersyukur sempat diberi kesempatan untuk melatih tim yang pernah jadi tim idolanya.
Massimiliano Mirabelli
"Saya dengan tenang menerima pilihan ini dan saya bersyukur atas kesempatan ini. Saya akan selalu merasa bangga karena saya mendapat kesempatan melatih tim yang saya dukung saat masih kecil," ujarnya pada Gazzetta dello Sport.
Pelatih berusia 43 tahun ini menambahkan, skuat Milan saat ini dipenuhi oleh para pemain dengan bakat besar. Jika mereka bisa tampil maksimal sesuai bakatnya, maka Rossoneri akan jadi tim yang superior.
"tim ini berpotensi menjadi tim papan atas. Jika para pemain muda di atas semua tahu bagaimana menerapkan talenta mereka, kelompok tersebut memiliki standar tertinggi," bebernya.
"Jika hasilnya tidak sesuai harapan, orang pertama yang bersalah tentu saja adalah pelatih," tegas Montella.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Montella Bersyukur Bisa Tangani Klub Idolanya Saat Kecil
Liga Italia 28 November 2017, 20:56
-
Montella Harap Gattuso Bisa Bawa Milan ke Puncak Klasemen
Liga Italia 28 November 2017, 19:24
-
Dipecat Milan, Begini Pembelaan Montella
Liga Italia 28 November 2017, 18:59
-
Montella: Timing Pemecatan Tidak Masuk Akal
Liga Italia 28 November 2017, 18:19
-
Kepergian Montella dan Indikasi Milan di Ambang Kehancuran
Open Play 28 November 2017, 15:46
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR