Perubahan Taktik yang Memberi Juventus Tiga Poin

Bola.net - Juventus berhasil mengamankan tiga poin di kandang Genoa pada pekan ke-6 Serie A 2024/2025, Sabtu (28/9/2024). Juventus memenangi pertandingan Liga Italia di Luigi Ferraris itu dengan skor 3-0.

Dusan Vlahovic membuka skor untuk Juventus dari titik penalti di menit 48, lalu menggandakannya dengan gol dari assist Teun Koopmeiners pada menit 55. Pemain pengganti Francisco Conceicao mencetak gol penegas kemenangan dari assist Khephren Thuram di menit 89.

Dalam tiga laga Serie A sebelum ini, Juventus hanya mampu bermain imbang 0-0 dengan AS Roma, Empoli, dan Napoli. Pasukan Thiago Motta kembali ke trek kemenangan dengan melibas Genoa di Luigi Ferraris.

Kemenangan ini tak lepas dari sedikit perubahan taktik yang dilakukan oleh pelatih Thiago Motta.

Menyesuaikan dengan Gaya Main Genoa

Di babak kedua, meskipun tanpa pergantian pemain, ada beberapa penyesuaian taktis yang dilakukan oleh Motta. Formasinya berubah dari 4-3-3.

Pierre Kalulu dipindahkan ke posisi bek sayap, sementara Teun Koopmeiners dan Kenan Yildiz mengambil peran yang lebih sentral di belakang Vlahovic.

"Itu benar. Dengan menusuk ke dalam, Yildiz menciptakan ruang bagi pemain sayap kami untuk maju, yang juga lebih cocok dengan sistem yang diterapkan Genoa. Penting bagi kami untuk memahami apa yang perlu dilakukan di lapangan. Kinerja kami jelas jauh lebih baik di babak kedua," terang Motta, seperti dikutip Football Italia.

“Setelah kami memimpin, Genoa otomatis harus main terbuka dan menekan lebih tinggi, yang memberi kami ruang untuk menciptakan lebih banyak peluang mencetak gol. Skor bisa saja lebih besar."

Motta Tak Perlu Memberi Motivasi Tambahan

Apakah Motta memberi motivasi tambahan atau semacamnya saat jeda? Ternyata tidak.

"Selain perubahan taktik, tidak ada," ujar sang pelatih.

"Para pemain berdiskusi sendiri tentang apa yang perlu diperbaiki. Saya senang dengan penampilan semuanya, termasuk mereka yang berada di bangku cadangan dan ikut berpartisipasi dengan rekan-rekan mereka."

"Sebab, mereka bisa didengar lebih jelas tanpa suara penonton."

Sumber: Football Italia

Klasemen Serie A