
Bola.net - Belum ada pemain yang berani meninggalkan AS Roma untuk memperkuat Lazio dalam waktu 39 tahun terakhir. Tapi catatan sejarah tersebut tidak berlaku buat Pedro.
Beberapa waktu lalu, Lazio sempat melakukan embaro transfer sampai ada pemainnya yang berhasil terjual di bursa transfer. Tujuannya adalah agar klub berjuluk Biancocelesti tersebut bisa mendapatkan dana segar.
Situasi embargo bertahan cukup lama sampai akhirnya sang presiden, Claudio Lotito, turun tangan. Ia melakukan injeksi keuangan sebesar 10 juta euro yang membuat Lazio mampu mengangkat status embargo.
Begitu status embargo terangkat, Lazio langsung membuat banyak pengumuman terkait transfer permain. Tim besutan Maurizio Sarri tersebut berhasil mendatangkan Luka Romero, Felipe Anderson, Elseid Hysaj hingga Pedro.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Histori 39 Tahun yang Lalu
Nama terakhir yang paling menarik perhatian. Pasalnya, Pedro direkrut dari AS Roma yang merupakan rival bebuyutan Lazio. Perlu diketahui bahwa dua tim ini sangat jarang melakukan transaksi jual pemain.
Transaksi terakhir yang dilakukan kedua tim terjadi 39 tahun lalu. Tepatnya pada tahun 1982, AS Roma merelakan Carlos Perrone pindah ke Lazio setelah mencatatkan lima penampilan saja di Olimpico.
Perrone sendiri didatangkan dari Lazio pada tahun 1981 usai mencatatkan 42 penampilan selama empat musim. Sejak ini, Lazio dan Roma tidak pernah melakukan transaksi jual-beli pemain lagi sampai kepindahan Pedro ke Roma diresmikan.
Bereuni dengan Sarri
Perlu diketahui bahwa Pedro pindah ke Lazio dengan status bebas transfer. Menurut laporan, ia akan menerima bayaran dengan nominal sama persis dengan gaji yang diterima di Roma. Ia dilepas karena tidak selaras dengan rencana sang pelatih, Jose Mourinho.
Di Lazio, Pedro akan bereuni dengan Maurizio Sarri yang pernah menjadi pelatihnya di Chelsea selama satu musim. Nahkoda berumur 62 tahun tersebut nampaknya paham betul dengan kemampuan yang dimiliki Pedro saat ini.
Pedro merupakan salah satu pemain andalan Sarri selama di Chelsea dulu. Ia mencatatkan total 52 penampilan di semua kompetisi, menghasilkan 13 gol, dan turut membantu Chelsea menjuarai Liga Europa.
(Marca)
Baca juga:
- Granit Xhaka Gagal, AS Roma Incar Pemain Arsenal Ini?
- Tiba di Milan, Alessandro Florenzi Segera Tes Medis di AC Milan
- AS Roma Berlaga di Conference League, Jose Mourinho: Rasanya Seperti Liga Champions!
- Reaksi Jose Mourinho Usai Edin Dzeko Digantikan Tammy Abraham: Kudeta yang Sesungguhnya!
- Tammy Abraham dan Pemilihan Nomor Punggung 9 di AS Roma
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi AS Roma vs Fiorentina 23 Agustus 2021
Liga Italia 20 Agustus 2021, 12:49 -
Mourinho si Special One: Datang, Rusak Tim, Dapat Banyak Uang, Lalu Pergi!
Liga Inggris 20 Agustus 2021, 10:40 -
Pindah dari AS Roma ke Lazio, Cuma Pedro yang Berani dalam 39 Tahun Terakhir
Liga Italia 20 Agustus 2021, 02:53 -
Granit Xhaka Gagal, AS Roma Incar Pemain Arsenal Ini?
Liga Inggris 19 Agustus 2021, 16:50
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto3 Mandalika 2025: Angel Piqueras Ungguli Maximo Quiles
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:01 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Seret, Mikel Arteta Woles Aja!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:46 -
Marc Guehi Pilih Move On usai Gagal Pindah ke Liverpool
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:34 -
Prediksi Eintracht Frankfurt vs Bayern Munchen 4 Oktober 2025
Bundesliga 3 Oktober 2025, 12:26 -
Cek Jadwal Serie A 2025/26: Matchweek 6: Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Italia 3 Oktober 2025, 12:21 -
Cek Jadwal dan Nonton NFL Matchweek 5: Eksklusif di Vidio
Olahraga Lain-Lain 3 Oktober 2025, 12:13 -
Manchester United Dinilai Sulit Membenarkan Transfer Bryan Mbeumo
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:18
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR