Pertandingan ini berhasil dimenangkan dengan dramatis oleh Napoli. Sempat tertinggal dua kali oleh gol Carlos Tevez, Napoli sukses menyamakan kedudukan lewat brace Gonzalo Higuain. Napoli kemudian berhasil menang dalam adu penalti menegangkan dengan skor 8-7.
Napoli sudah bermain agresif sejak pertandingan dimulai. Ketika mendapat bola, Napoli segera melancarkan serangan cepat ke jantung pertahanan Juve. Gonzalo Higuain dan Marek Hamsik sempat mendapatkan peluang ketika laga baru berusia dua menit.
Namun justru Juve yang unggul cepat lewat Carlos Tevez. Memanfaatkan kesalahan koordinasi di lini belakang Napoli, Tevez mendapat bola dan tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Rafael Cabral. Tanpa kesalahan, Tevez membobol gawang Napoli lewat tendangan terarah.
Setelah unggul, Juve bermain lebih nyaman dan sabar. Dikomandoi Andrea Pirlo di tengah, Juve lebih banyak meracik serangan dengan umpan-umpan pendek. Di sisi lain, Napoli banyak mengandalkan serangan balik cepat dan tendangan-tendangan jarak jauh berbahaya.
Perbedaan taktik antara kedua tim ini menciptakan tensi tinggi dan jual beli serangan pun tak terelakkan. Namun meski sama-sama menciptakan banyak peluang, kedua tim tak mampu mencetak gol tambahan hingga babak pertama usai.
Permainan Napoli menjadi semakin agresif pada babak kedua. Partenopei berupaya keras untuk mengejar ketertinggalan dengan serangan-serangan bergelombang ke gawang Gianluigi Buffon. Sementara itu, Juve lebih banyak menunggu diserang dan berusaha menyerap setiap tekanan Napoli.
Usaha Napoli akhirnya berbuah hasil pada menit ke-68. Jonathan De Guzman menyisir sisi kiri, melewati beberapa pemain Juve dan melepas umpan silang yang bagus. Bola gagal dijangkau Giorgio Chiellini dan dengan mudah ditanduk Gonzalo Higuain untuk menyamakan kedudukan.
Setelah kebobolan, Juve kembali menunjukkan ambisi menyerang. Beberapa kali Juve mengancam gawang Napoli namun tembakan demi tembakan Juve masih gagal menjebol gawang Napoli. Pertandingan pun akhirnya harus dilanjutkan dengan babak tambahan.
Juventus tampil all out menyerang begitu babak tambahan dimulai. Berkali-kali Juve melepas tembakan ke gawang melalui Tevez, Arturo Vidal, Paul Pogba dan Roberto Pereyra. Sayang bagi Juve, Rafael tampil sangat brilian dan mampu mementahkan semua tembakan yang mengarah ke gawangnya.
Setelah jeda pada babak tambahan, Juve kembali bisa unggul. Setelah berkali-kali mencoba, akhirnya Tevez berhasil mencetak gol keduanya. Berawal dari pergerakan Paul Pogba ke kotak penalti, bola lalu mengalir ke kaki Tevez. Sempat mengelabui Kalidou Koulibaly, Tevez melepas tembakan pelan yang bersarang di pojok bawah gawang Napoli.
Tiga menit jelang laga berakhir, Gonzalo Higuain kembali menyamakan kedudukan bagi Napoli. Umpan silang Napoli gagal dihalau pertahanan Juve. Higuain yang sudah terjatuh bisa melepas tendangan yang membuat Buffon mati langkah.
Laga pun akhirnya dilanjutkan dengan adu penalti. Jorginho dan Tevez yang menjadi penendang pertama gagal. Empat penendang selanjutnya dari kedua tim berhasil memasukkan gol. Adu penalti berjalan sangat dramatis dengan Juve beberapa kali punya kesempatan menang dengan tiga penyelamatan yang dilakukan Buffon.
Namun kemudian Napoli yang sukses menjadi juara setelah Koulibaly berhasil mencetak gol sementara Simone Padoin gagal.
Statistik Juventus - Napoli
Penguasaan bola: 50% - 50%
Shot (on goal): 26 (11) - 19 (5)
Corner: 8 - 3
Pelanggaran: 15- 15
Kartu kuning: 2 - 5
Kartu merah: 0 - 0
Susunan pemain Juventus: Buffon; Lichtsteiner (Padoin, 79'), Bonucci, Chiellini, Evra; Marchisio, Pirlo (Pereyra, 67'), Pogba; Vidal; Tevez, Llorente (Morata, 105').
Susunan pemain Napoli: Rafael; Maggio, Albiol, Koulibaly, Ghoulam; David Lopez (Inler, 90'), Gargano; Callejon, Hamsik (Mertens, 79'), De Guzman (Jorginho, 105'); Higuain. (bola/hsw)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Napoli, Dua Kali Taklukkan Bianconeri, Dua Trofi
Liga Italia 23 Desember 2014, 07:54
-
Gelar Non-Liga ke-10 Buat Rafa
Liga Italia 23 Desember 2014, 07:49
-
Kecewa, Buffon Tetap Puji Napoli
Liga Italia 23 Desember 2014, 06:51
-
Higuain: Napoli Bisa Kalahkan Siapa Saja
Liga Italia 23 Desember 2014, 06:16
-
Allegri Jelaskan Alasan Tarik Keluar Pirlo
Liga Italia 23 Desember 2014, 06:13
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR