Milan langsung mengambil inisiatif serangan terlebih dahulu di awal babak pertama. Selang tak berapa lama, Rossoneri sudah berhasil mendominasi jalannya pertandingan.
Bahkan saat memasuki menit ke-3 Andrea Poli berhasil menjebol gawang Cesena melalui tandukan. Namun sayangnya wasit menganulir gol tersebut karena dianggap offside.
Gagal menciptakan gol pertama tak membuat Milan patah semangat. Setelah melancarkan sejumlah serangan, akhirnya usaha Milan membuahkan hasil. Tendangan keras Giacomo Bonaventura dari luar kotak penalti di menit ke-22 bersarang di pojok gawang Cesena dan mengubah skor menjadi 1-0.
Setelah pasukan Filippo Inzaghi unggul satu gol, tempo permainan sedikit menurun. Meskipun begitu, tim tuan rumah terus menekan dan berusaha membongkar pertahanan lawannya. Namun sampai wasit menghentikan babak pertama tidak ada tambahan gol yang tercipta.
Memasuki babak kedua keadaan sama sekali tidak berubah. Milan masih tetap menguasai jalannya pertandingan. Sembilan menit berselang Bonaventura hampir saja menambah keunggulan Milan andai usahanya tidak membentur tiang gawang.
Selepas itu Milan masih terus tampil menekan. Jeremy Menez, Riccardo Montolivo, Giampaolo Pazzini sempat mengancam gawang Cesena, namun usahanya masih belum membuahkan hasil.
Sementara itu tim tamu hanya sesekali saja melakukan serangan. Itu pun jika mereka mendapatkan kesempatan dari serangan balik. Meskipun begitu, usaha dari Cesena belum ada yang sanggup membahayakan gawang Christian Abbiati.
Sepuluh menit jelang pertandingan bubar, Milan masih terus berusaha mencari gol keduanya. Namun serangan para pemain Milan selalu berhasil dipatahkan barisan belakang Cesena sehingga kesulitan menjebol gawang Nicola Leali.
Saat pertandingan memasuki menit ke-89 Milan mendapatkan hadiah penalti setelah Luca Antonelli dilanggar di kotak terlarang. Pazzini yang menjadi algojo tak membuang peluang emas ini dan berhasil membawa timnya menjauh. Gol dari Pazzini ini merupakan gol terakhir yang tercipta dan Milan menutup pertandingan dengan skor 2-0.
Tambahan tiga poin ini membuat Milan merangsek ke peringkat delapan dengan torehan 33 poin dari 24 laga. Sedangkan Cesena tetap terpaku di posisi 19 setelah mengumpulkan 16 poin.
Statistik Pertandingan AC Milan - Cesena:
Penguasaan bola: 57% - 43%
Shots (on goal): 14 (2) - 10 (2)
Corner: 7 - 4
Pelanggaran: 13 - 26
Offside: 2 - 1
Kartu kuning: 1 - 5
Kartu merah: 0 - 0.
Susunan Pemain:
AC Milan (4-3-1-2): Abbiati; Bonera, Rami, Bocchetti, Antonelli; Poli, De Jong, Montolivo (Van Ginkel 80'); Bonaventura; Menez (Cerci 86'), Destro (Pazzini 64').
Cesena (4-3-1-2): Leali; Nica (Capelli 66'), Lucchini, Volta, Renzetti; Giorgi, De Feudis (Carbonero 74'), Ze Eduardo (Mudingayi 42'); Brienza; Djuric, Defrel. (bola/ada)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Review: Milan Paksa Cesena Menyerah di San Siro
Liga Italia 22 Februari 2015, 23:06 -
Review: Amarah Atletico Lumatkan Almeria
Liga Spanyol 22 Februari 2015, 04:06 -
Review: City Hanguskan Newcastle
Liga Inggris 22 Februari 2015, 02:23 -
Review: Alves Blunder, Barca Gagal Kudeta Madrid
Liga Spanyol 22 Februari 2015, 01:01 -
Review: Giroud 50 Gol, Arsenal Naik ke Posisi 3
Liga Inggris 22 Februari 2015, 00:32
LATEST UPDATE
-
Lukai Sang Mantan, Declan Rice Jadi Man of the Match Arsenal vs West Ham
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:45 -
Prediksi Lille vs PSG 6 Oktober 2025
Liga Eropa Lain 4 Oktober 2025, 23:39 -
Prediksi Juventus vs AC Milan 6 Oktober 2025
Liga Italia 4 Oktober 2025, 23:36 -
Cetak Gol Lagi, Benjamin Sesko Jadi Man of The Match Laga MU vs Sunderland
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 23:23 -
Link Live Streaming Chelsea vs Liverpool - Nonton Premier League di Vidio
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 22:30 -
Link Live Streaming Inter Milan vs Cremonese - Nonton Serie A di Vidio
Liga Italia 4 Oktober 2025, 22:00
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR