
Bola.net - Pandemi virus corona (Covid-19) mengubah perilaku kebanyakan masyarakat dunia. Berbagai imbauan diberikan, terutama mengenai bagaimana cara membentengi diri dari penyebaran virus yang diduga berasal dari Wuhan, China.
Banyak orang mengambil langkah antisipasi melindungi diri, seperti mengenakan masker ketika di luar rumah dan sering mencuci tangan dengan sabun maupun memakai hand sanitizer. Jadi, sangat wajar jika Anda merasa khawatir bepergian ke luar negeri, bahkan di dalam negeri sendiri, di tengah merebaknya Covid-19.
Kemudian saat berada di pesawat, Anda berpotensi bertemu banyak orang yang mungkin tidak diketahui secara pasti kondisi kesehatannya. Di masa pandemi virus corona, Anda paling tidak harus menghindari orang yang batuk atau bersin, atau menerapkan physical distancing.
Ada beberapa tips untuk mencegah terinfeksi Covid-19 saat berada di pesawat. Berikut rangkuman dari Boldsky, 11 tips praktis mencegah virus corona saat bepergian menggunakan pesawat.
Cuci Tangan
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat sangat merekomendasikan masyarakat untuk sering-sering mencuci tangan. Hal itu sangat berguna mengurangi jumlah kuman sampai batas tertentu.
Kemudian saat cuci tangan, jangan lupa memakai sabun. Jika sabun dan air tidak tersedia, gunakan cairan pencuci tangan yang mengandung setidaknya 60 persen alkohol.
Gunakan Pembersih Tangan
Saat berada di pesawat jangan lupa gunakan pembersih tangan. Terutama selepas dari toilet atau setelah menurunkan meja untuk makan. CDC merekomendasikan untuk menggunakan pembersih tangan dengan kadar alkohol setidaknya 60 persen.
Pakai Masker
Mengenakan masker saat berada di pesawat akan membuat Anda terlindung dari kuman di udara. Terutama saat seseorang batuk atau bersin di samping Anda. Tetesan sekecil apa pun bisa menginfeksi Anda. Dengan adanya masker, hidung dan mulut Anda akan terlindungi dari cipratan tubuh orang lain.
Pilih Kursi Dekat Jendela
Pilihlah tempat duduk di dekat jendela ketika Anda bepergian karena jika Anda berada di kursi lorong, Anda akan lebih mudah terinfeksi dari virus. Duduk di lorong memungkinkan Anda bersentuhan dengan penumpang yang lewat.
Jaga Tubuh dari Asupan Air
Setiap bepergian memakai pesawat, jangan lupa membawa sebotol air untuk menjaga diri Anda terhidrasi. Jika Anda kekurangan cairan, hal ini akan meningkatkan kemungkinan tertular infeksi virus atau bakteri.
Selain itu, kelembaban di pesawat juga turun 10 persen setelah lepas landas dan udara menjadi kering yang bisa menyebabkan pengeringan selaput lendir di hidung. Di sisi lain, lendir bisa membantu mencegah kuman masuk ke tubuh.
Bawalah Bantal dan Selimut Sendiri
Beberapa maskapai menyediakan bantal dan selimut untuk para penumpang, yang kerap digunakan berulang kali. Anda tidak tahu apakah selimut dan bantal dicuci atau tidak. Jadi, untuk menghindari jatuh sakit, bawalah bantal dan selimut Anda sendiri saat bepergian dengan pesawat.
Kontrol Aliran Udara
Ventilasi udara overhead hanya menghilangkan kuman sampai batas tertentu. Jika Anda duduk di samping orang yang sedang sakit, gunakan ventilasi udara di atas dengan pengaturan rendah. Hal itu dilakukan untuk membuat aliran udara bisa menjauhkan kuman.
Hindari Menyentuh Hidung, Mata, dan Mulut
Kuman mudah menyebar ketika Anda menyentuh hidung, mata dan mulut dengan jari yang terkontaminasi virus atau bakteri. Jadi, jauhkan tangan Anda dari area wajah untuk mencegah infeksi.
Gunakan Obat Tetes Mata
Bawalah sebotol tetes mata karena bisa membantu meringankan mata yang kering dan gatal, sehingga membuat Anda cenderung untuk tidak mengucek mata dengan jari yang mungkin terkontaminasi.
Gunakan Semprotan Hidung
Jika Anda merasa hidung Anda mengering, gunakan semprotan hidung karena efektif mencegah infeksi. Jika selaput lendir di hidung Anda mengering, itu meningkatkan risiko infeksi.
Bawa Makan Sendiri
Saat bepergian menggunakan pesawat, bawa makanan Anda sendiri. Hal itu dilakukan untuk meminimalkan risiko infeksi dan jauh lebih sehat daripada makanan yang disajikan dalam pesawat.
Disadur dari: Bolacom/Penulis: Faozan Tri Nugroho/Editor: Aning Jati/Dipublikasi: 2 April 2020
Video: Mengenal Status Pasien Terkait Covid-19 Seperti OTG, ODP, dan PDP
Baca Juga:
- Pahami Kelebihan dan Kekurangan Masker Kain dalam Tangkal Virus Corona
- Tips Jaga Kesehatan Saat Ramadan di Tengah Pandemi Virus Corona
- Pahami Manfaat Jahe Merah, Dipercaya Bisa Tangkal Covid-19
- Bisakah Transfusi Darah Akibatkan Infeksi Virus Corona COVID-19?
- Wajib Tahu, Cara Lindungi Lansia dari Infeksi Virus Corona
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Catat! Ini Ciri Umum dan Khusus Bagi Tubuh yang Tertular Virus Corona
Lain Lain 3 April 2020, 21:58 -
Usai Terima Hasil Rapid Test Virus Corona, Ini Langkah yang Harus Dilakukan
Lain Lain 3 April 2020, 17:51 -
Cara Belanja Makanan Secara Aman Agar Tak Cemas Terinfeksi Covid-19
Lain Lain 3 April 2020, 15:10
LATEST UPDATE
-
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02 -
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR