Jakarta Sports Week 2022 Resmi Dibuka, Pengunjung Bisa Coba-coba Mainkan Banyak Cabor

Bola.net - Jakarta Sports Week 2022 resmi dimulai pada Jumat (11/11). Event ini bakal berlangsung selama tiga hari hingga 13 November 2022, di Plaza Timur Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.

Pada hari pertama, komunitas anggar melalui IKASI DKI Jakarta mencuri perhatian. Arena selebar 15x5 meter dihadirkan untuk memberikan pengalaman langsung ke pengunjung yang hadir.

Para pengujung dapat menjajal olahraga anggar dengan arahan langsung dari pelatih berpengalaman. Kemudian juga ada pertandingan eksibisi atlet anggar yang menyedot perhatian pengunjung.

Tepat di sebelah arena Anggar, ada arena dari Perbasasi (Persatuan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia). Di sana, pengunjung bisa mencoba pengalaman bermain baseball dan softball.

"Sebenarnya event ini merupakan pematik saja, bahwa Jakarta sudah siap untuk menuju ke Indonesia baru yang kuat dan tangguh. Kita juga harus menunjukan ke dunia internasional bahwa di sini (Indonesia) semuanya baik-baik saja," ujar Perwakilan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, Hari Wibowo.

Meski merupakan festival komunitas olahraga, Jakarta Sports Week 2022 juga menghadirkan panggung hiburan yang diisi sejumlah musisi ternama. Pada hari pertama, ada penampilan dari Maria Calista, Kezia, dan Lalahuta.

Maksimal 2.500 Pengunjung

Arena olahraga baseball dan softball yang tersedia di Jakarta Sports Week 2022. (c) Bola.net/Fitri Apriani

Jakarta Sports Week 2022 membatasi jumlah pengunjung yang masuk. Setiap harinya, maksimal hanya 2.500 orang saja.

Meski gratis, para pengunjung juga harus mendaftar lewat aplikasi. Tujuannya untuk mengetahui berapa banyak orang yang sudah hadir.

Jika sudah penuh, masyarakat yang ingin masuk harus menunggu giliran pengunjung lain meninggalkan lokasi. Jumlah pengunjung ini jadi sorotan karena kasus sebuah konser di Jabodetabek yang dibubarkan polisi karena kelebihan kapasitas.

"Pandemi COVID-19 belum usai, untuk itu kita harus jaga protokol kesehatan. Kami juga ada beberapa pembatasan yang harus dipatuhi oleh pengunjung,” imbuh Hari Wibowo.

(Bola.net/Fitri Apriani)