Teknik Renang Gaya Kupu-Kupu: Gerakan dan Manfaatnya

Teknik Renang Gaya Kupu-Kupu: Gerakan dan Manfaatnya
Renang gaya kupu-kupu. (c) Shutterstock

Bola.net - Renang gaya kupu-kupu sering disebut juga dengan gaya lumba-lumba karena gerakan yang dilakukan sama dengan lumba-lumba ketika berenang. Yuk ketahui, gerakan renang gaya kupu-kupu dan juga manfaat dari renang gaya kupu-kupu.

Seperti halnya dengan lumba-lumba, saat masuk ke air kemudian melakukan gerakan satu tangan di dorong ke bawah. Gerakan pada gaya ini berfokus pada kekuatan lengan.

Selain itu, renang gaya kupu-kupu memerlukan intensitas kecepatan yang tinggi karena mengeluarkan tenaga yang lebih besar. Biasanya gaya ini sering dilakukan dalam kompetisi renang.

Yuk, simak gerakan yang perlu diperhatikan saat melakukan renang gaya kupu-kupu di halaman berikutnya.

1 dari 5 halaman

1. Posisi Tubuh Saat Renang Gaya Kupu-Kupu

Berikut posisi tubuh renang gaya kupu-kupu:

  • Tubuh akan membentuk gerakan gelombang selama berenang dengan gaya kupu-kupu.
  • Gerakan gelombang akan dimulai dari kepala, kemudian diikuti oleh bagian dada, pinggul, hingga kaki. Hal ini perlu dilakukan secara berirama hingga membentuk satu gelombang berbentuk “S”.
  • Posisi kepala bervariasi, yakni tepat di bawah air saat membuang napas dan dagu menempel pada permukaan air sambil menarik napas.
  • Pastikan saat kepala di bawah air, pinggul terangkat ke permukaan.
  • Saat kepala berada di permukaan air, pinggul yang akan turun ke bawah.
2 dari 5 halaman

2. Gerakan Lengan Saat Renang Gaya Kupu-Kupu

Berikut gerakan lengan renang gaya kupu-kupu:

  • Entry: Lengan direntangkan ke depan tubuh dan di atas permukaan air. Lalu tangan masuk ke dalam air dengan bagian ibu jari terlebih dahulu. Tangan masuk selebar bahu dengan siku ditekuk dan posisinya sedikit lebih tinggi dari tangan.
  • Catch: Saat memasuki air, pastikan posisi lengan lurus, selebar bahu, dan telapak tangan menghadap ke bawah. Lalu, lakukan gerakan menekan tekan ke bawah dan keluar dengan kedua tangan secara bersamaan.
  • Pull: Tarik tangan ke arah tubuh dalam gerakan setengah lingkaran. Bagian telapak tangan menghadap ke luar dan jaga siku Anda lebih tinggi dari tangan Anda.
  • Recovery: Setelah kedua tangan mencapai paha pada akhir tarikan, sapukan kedua lengan ke atas air secara bersamaan. Lemparkan tangan ke depan ke posisi awal dan ulangi gerakan.
3 dari 5 halaman

3. Gerakan Kaki Saat Renang Gaya Kupu-Kupu

Berikut gerakan kaki renang gaya kupu-kupu:

  • Setelah lengan masuk ke dalam air, melakukan tendangan kecil untuk menyeimbangkan posisi tubuh.
  • Saat lengan ke atas permukaan air selama fase recovery, lakukan tendangan besar untuk mendorong tubuh ke depan karena momentum yang hilang selama fase ini.
4 dari 5 halaman

4. Gerakan Pernapasan Saat Renang Gaya Kupu-Kupu

Berikut gerakan pernapasan renang gaya kupu-kupu:

  • Tarik napas pada saat dimulainya fase recovery, saat lengan baru saja mulai keluar ke atas permukaan air.
  • Angkat dagu sejajar di atas atau menempel permukaan air sambil melihat lurus ke depan.
  • Kemudian tarik napas dengan cepat melalui mulut.
  • Setelah itu, turunkan kepala ke bawah air dan buang napas melalui mulut dan hidung.
  • Pastikan kepala harus kembali sebelum lengan memasuki air.
5 dari 5 halaman

Manfaat Melakukan Renang Gaya Kupu-Kupu

Berikut manfaat yang kamu dapat saat melakukan renang gaya kupu-kupu:

  • Menurunkan berat badan: Berenang dengan gaya kupu-kupu selama satu jam mampu membakar sekitar 500 kalori. Jika dilakukan dengan rutin maka dapat secara efektif menurunkan berat badan.
  • Meningkatkan fleksibilitas tubuh: Dengan terbentuknya otot dada, perut, dan punggung, postur tubuh jadi lebih baik. Selain itu, gerakan renang gaya kupu-kupu juga dapat meningkatkan kelenturan tubuh secara keseluruhan.
  • Menambah tinggi badan: renang gaya kupu-kupu akan melatihmu untuk menjaga tubuh tetap lurus di air. Hal ini bisa memanjangkan tulang belakang, sehingga akan terlihat lebih tinggi dan tegap.

Nah, itu tadi informasi lengkap gerakan dan manfaat dari renang gaya kupu-kupu. Semoga bermanfaat ya Bolaneters.

Ditulis oleh: Frederikus Nugrahadi (Mahasiswa Magang Universitas Brawijaya).


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL