
Bola.net - Manajer pribadi Andrea Dovizioso, Simone Battistella, mengaku ia dan sang klien mulai membicarakan segala kemungkinan soal masa depannya di MotoGP, mengingat kontraknya dengan Ducati Team akan habis pada akhir musim nanti. Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya dengan GPOne, Kamis (8/5/2020).
Battistella tak memungkiri proses negosiasi kali ini akan berjalan lebih rumit, mengingat tak ada patokan bagi rider dan tim untuk menentukan nilai performa, karena musim balap tertunda akibat pandemi virus corona. Situasi ini diyakini Battistella lebih berat bagi para rider muda.
"Kami mulai membicarakan kontrak, meski situasinya tak menentu karena tak ada balapan. Diskusi dilakukan berdasar parameter akhir musim lalu. Jadi untuk para rider muda, situasi ini lebih rumit ketimbang para rider berpengalaman. Karena tak ada balapan, tak ada yang memahami performa pebalap dan motornya," ujarnya.
Kontrak Dua Tahun Bisa Tepis Ketegangan Tim
Battistella menyatakan, meski Dovizioso telah menginjak usia 34 tahun pada 23 Maret lalu, mereka bertekad tetap mengincar kontrak berdurasi dua tahun. Menurutnya durasi ini sangat krusial untuk atmosfer kerja sama di dalam garasi, yang nantinya berpengaruh pada hasil.
"Lebih baik mengincar kontrak dua tahun karena lebih menjanjikan untuk proyek tim. Negosiasi pada pertengahan musim bisa menegangkan dan memengaruhi performa pebalap dan tim. Jadi, kontrak dua tahun berarti satu tahun tanpa tekanan," ungkapnya.
Bakal Evaluasi Semua Opsi
Di lain sisi, Battistella menyiratkan masa depan Dovizioso tak harus tetap di Ducati. KTM dan Aprilia bisa jadi opsi, karena Yamaha, Suzuki, dan Honda sudah menentukan para ridernya untuk 2021. Sesuai pernyataan Dovizioso sendiri, Battistella yakin semua proyek layak dievaluasi.
"Dovi sangat tenang, ingin mengevaluasi semua opsi secara obyektif dan lalu ambil keputusan. Di MotoGP, tak ada tempat bagi orang yang tak berkomitmen menang. Ducati, KTM, dan Aprilia, punya ambisi yang sama meski target mereka saat ini berbeda. Tapi semua proyek harus dievaluasi," pungkasnya.
Video: Maverick Vinales Juarai MotoGP Virtual Race Jerez, Bekuk Alex Marquez
Baca Juga:
- MotoGP Tunggu Jadwal Baru Formula 1, Tekad Gelar Tes Tambahan
- Marc Marquez Akui Punya 'Rivalitas' dengan Sang Adik Sejak Kecil
- Gantikan Rossi, Quartararo Berharap Tak Dibenci Fans Italia
- Bahagianya Valentino Rossi Diperbolehkan Latihan Motor Lagi Usai Karantina
- Andrea Dovizioso Manfaatkan Masa Karantina untuk Merenung
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Ducati dan Dovizioso Tak Boleh Lupakan Kisah Bersejarah Mereka'
Otomotif 9 Mei 2020, 12:30
-
Andrea Dovizioso Incar Kontrak 2 Tahun, Tak Pasti di Ducati
Otomotif 9 Mei 2020, 11:42
-
'Tak Ada Alasan Bagi Andrea Dovizioso untuk Pikirkan Pensiun'
Otomotif 9 Mei 2020, 11:30
-
Andrea Dovizioso Manfaatkan Masa Karantina untuk Merenung
Otomotif 8 Mei 2020, 15:50
-
Ducati: Valentino Rossi Saja Masih Oke, Apalagi Andrea Dovizioso
Otomotif 6 Mei 2020, 11:02
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR