Bola.net - Andrea Dovizioso tak memungkiri bahwa dirinya dan Ducati berpisah secara baik-baik pada akhir MotoGP 2020. Namun, ia meyakini bahwa hal ini berarti semestinya ada beberapa hal yang bisa diperbaiki dalam tim tersebut, hingga ia tak perlu hengkang seperti sekarang. Hal ini ia sampaikan kepada Sport Fair pada Selasa (23/2/2021).
Seperti diketahui, Dovizioso memilih meninggalkan Ducati pada akhir 2020 usai mengalami cekcok dengan para petingginya karena menolak untuk memasukkan dirinya lebih jauh dalam proses pengembangan Desmosedici, yang selama ini ia keluhkan hanya mengandalkan tenaga mesin dan tak memiliki performa menikung yang baik.
"Alasan saya tak melanjutkan kerja sama dengan Ducati adalah tak ada kondisi yang mendukung. Tak ada motivasi yang tepat dan tak ada hubungan yang tepat pula dengan beberapa orang di sana demi menatap masa depan. Andai mengalami situasi yang sama namun ada dorongan yang baik, mungkin saya takkan berhenti," tutur Dovizioso.
Harusnya Ada yang Bisa Diperbaiki

Keinginan Dovizioso untuk terlibat lebih jauh dalam pengembangan Desmosedici ini pun diketahui berujung ketegangan dengan General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, dalam rapat teknis dengan para insinyur Tim Merah di sela MotoGP Jerman pada pertengahan 2019 lalu.
Cekcok itu membuat Dovizioso dan Dall'Igna tak lagi intensif membicarakan perkembangan motor dan keduanya sadar tak lagi bisa bekerja sama selepas 2020. Meski sempat dipertimbangkan Ducati untuk jadi tandem Jack Miller pada 2021, Dovizioso akhirnya sudah muak dan tak mau lagi membela mereka.
"Saat sebuah hubungan tak berakhir dengan baik, berarti ada hal yang harusnya bisa dilakukan lebih baik. Saya tak mau menuding siapa pun, namun memang pada akhirnya tak ada kemungkinan bagi saya untuk menjadi 'pimpinan' dari proyek ini. Jadi, inilah alasan utama mengapa hubungan kami jadi buruk," ujarnya.
Tak Rasakan Pengaruh Apa pun

Usai menonton acara peluncuran Ducati Team yang kini menaungi Jack Miller dan Pecco Bagnaia, eks rider Ducati lainnya, Danilo Petrucci mengaku sempat merasa emosional meski kini dipastikan membela Tech 3 KTM Factory Racing. Pasalnya, Petrucci sudah bernaung di Ducati sejak 2015.
Dovizioso sendiri membela Ducati sejak 2013, namun ia tak merasakan sensasi apa-apa saat melihat perubahan di tim itu. "Memang agak janggal jika melihat Ducati tanpa nomor 4 usai delapan tahun kerja sama. Namun, saat Anda tak lagi merasakan sensasi menyenangkan, hal macam ini takkan memengaruhi Anda," tutupnya.
Sementara Dovizioso kini vakum dari MotoGP dan fokus pada ajang motocross, Miller dan Bagnaia akan kembali turun lintasan dalam uji coba pramusim di Sirkuit Losail, Qatar, pada 6-7 dan 10-12 Maret, yang bakal dilanjutkan dengan dua pekan balap beruntun di trek yang sama pada 26-28 Maret dan 2-4 April mendatang.
Sumber: SportFair
Video: Maverick Vinales Jatuhkan Diri dalam Kecepatan Tinggi di MotoGP Styria
Baca Juga:
- Fausto Gresini Meninggal Dunia, Proyek Gresini Racing dan Indonesia Tetap Jalan
- Joan Mir Masuk Nominasi Laureus World Sports Awards 2021
- Video: Peluncuran Pertamina Mandalika SAG Team Moto2 2021
- Galeri: Inilah Tampilan Pertamina Mandalika SAG Team Moto2 2021
- Pertamina Mandalika SAG Team Resmi Diluncurkan, Siap Tarung di Moto2 2021
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Andrea Dovizioso Akui Nyaris Semua Pabrikan MotoGP Incar Jasanya
Otomotif 25 Februari 2021, 11:42
-
Andrea Dovizioso: Lihat Ducati Tanpa Nomor 4? Biasa Aja Tuh!
Otomotif 25 Februari 2021, 10:45
-
Andrea Dovizioso: Masa-Masa di Yamaha Momen Paling Menyebalkan
Otomotif 15 Februari 2021, 11:47
-
'Mirip, Valentino Rossi-Marc Marquez Sama-Sama Keji di Lintasan'
Otomotif 11 Februari 2021, 09:06
-
Teruskan Peran Dovizioso, Bagnaia: Jangan Bandingkan Saya dengan Rossi
Otomotif 10 Februari 2021, 13:03
LATEST UPDATE
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
-
Pemain Cedera Saat Bela Negara di Jeda Internasional: Apakah Klub Dapat Ganti Rugi?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:10
-
Martin Odegaard Kembali: Akankah Mikel Arteta Tetap Memberinya Kebebasan Bergerak?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:03
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR