Bola.net - - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku senang bisa memimpin uji coba tengah musim MotoGP Catalunya, Spanyol, Senin (12/6) usai dirinya kembali menjajal ban depan simetris, ban yang tak ia dapatkan selama pekan balap di tempat yang sama, yakni saat ia gagal meraih kemenangan dan harus puas finis kedua.
Pekan balap MotoGP Catalunya memang menandai pertama kalinya Michelin menghadirkan ban asimetris untuk ketiga kompon baik ban depan maupun belakang, yang berarti setiap ban memiliki kompon berbeda di sisi kanan dan kiri. Marquez mengaku desain ini menimbulkan kerancuan, dan senang desain simetris akhirnya kembali hadir saat uji coba.
"Saya menjajal casing yang kami punya sekarang, tapi yang simetris. Semua kompon. Kompon 'H' lah yang menurut saya cukup keras. Saya langsung merasa nyaman lagi. Sebenarnya saya mencatatkan waktu tercepat saya dengan ban itu, dan lebih stabil. Saya tersenyum lagi, setidaknya di lintasan ini. Semoga kami bisa terus begini," ujarnya kepada Crash.net.
Menurut Marquez, ban asimetris tak cocok dipakai saat temperatur lintasan begitu tinggi. "Seperti yang saya katakan saat pekan balap, ban asimetris dengan dua kompon memang bagus, tapi hanya di beberapa sirkuit tertentu. Di sirkuit lain, contohnya di sini dengan temperatur mencapai 53 derajat, satu kompon untuk ban depan akan lebih stabil," tuturnya.
Rider 24 tahun ini pun menyarankan Michelin lebih jeli lagi dalam menyediakan desain dan kompon ban saat pekan balap. "Ban asimetris dengan dua kompon hanya kami butuhkan untuk Sachsenring, Phillip Island, Red Bull Ring dan Valencia. Sementara sirkuit lain hanya butuh satu kompon. Tahun lalu kami punya ban seperti ini dan ban depannya lebih stabil," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ban Depan Simetris Bikin Marc Marquez Nyaman Lagi
Otomotif 13 Juni 2017, 10:45
-
Marc Marquez Pimpin Uji Coba MotoGP Catalunya
Otomotif 13 Juni 2017, 09:45
-
Marquez-Pedrosa Sebut Dovizioso Kandidat Juara Dunia
Otomotif 12 Juni 2017, 15:00
-
Jatuh Lima Kali, Marc Marquez Sempat Ingin Pulang
Otomotif 12 Juni 2017, 10:30
-
Klasemen Sementara MotoGP 2017 Usai Seri Catalunya
Otomotif 11 Juni 2017, 20:20
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR