Dalam uji coba pasca musim MotoGP pada hari Selasa dan Rabu (13-14/11), Stoner tidak akan hadir. Ia pun menganggap bahwa beberapa rivalnya akan merasa iri karena ia telah terbebas dari kewajiban melakukan tes resmi dan bisa menghabiskan waktu dengan keluarga.
"Saya rasa beberapa pebalap akan iri dengan apa yang akan saya lakukan pekan ini, kecuali pebalap yang berpindah tim, tentu saja," ujar Stoner. "Aneh rasanya tak terlibat dalam pengembangan motor untuk tahun depan, namun pada saat yang bersamaan saya senang beban di pundak saya hilang. Saya pun tak perlu memikirkannya lagi."
Meski pensiun dalam usia yang masih relatif muda (27 tahun), Stoner sendiri cukup mampu mengendalikan emosi saat finis di posisi ketiga pada MotoGP Valencia akhir pekan lalu.
"Inilah akhir dari karir yang telah saya peroleh dengan kerja keras. Namun saya bukan sosok yang emosional, jadi saya tidak akan membicarakan bagaimana perasaan saya sekarang," lanjutnya.
Selain itu, keputusan Stoner untuk pensiun dini membuktikan bahwa dirinya telah menolak tawaran kontrak dari Honda yang dikabarkan bernilai USD 15 juta (Rp 145 miliar) untuk membalap pada musim 2013.
"Jika Casey menerima tawaran kontrak kami, ia bisa saja memiliki bayaran tertinggi dalam sejarah Honda, termasuk melebihi pebalap Formula 1, Jenson Button," tutur Vice President Departemen Balap Honda (HRC), Shuhei Nakamoto.
Dikabarkan pula bahwa kontrak tersebut sejatinya telah ditawarkan Honda kepada Stoner pada bulan Februari tahun ini, yakni saat Stoner sedang mempertimbangkan keputusannya untuk pensiun. (spd/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Biaggi: Rossi Telah Remehkan Talenta Stoner
Otomotif 13 November 2012, 20:00
-
Dapat Tawaran Gaji Tertinggi, Stoner Tetap Pilih Pensiun
Otomotif 13 November 2012, 19:00
-
Dapat Tawaran Gaji Tertinggi, Stoner Tetap Pilih Pensiun
Otomotif 13 November 2012, 19:00
-
Casey Stoner Resmi Sandang Gelar Legenda MotoGP Ke-20
Otomotif 12 November 2012, 21:00
-
Tak Ingin Celaka, Stoner Mengaku Takut Jalani MotoGP Valencia
Otomotif 12 November 2012, 18:00
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR