Dalam MotoGP Australia yang berjalan 19 lap, para pebalap wajib mengganti motor dan ban di antara lap kesembilan dan ke-10. Ini karena ban Bridgestone tak bisa bertahan lebih dari 10 lap di aspal baru Phillip Island.
Sayangnya, Repsol Honda salah mengartikan aturan pit stop MotoGP. Mereka meminta Marquez mengganti motor pada lap ke-11. Akibatnya, Marquez mendapat bendera hitam dari pengawas balap.
"Kami kira kami bisa pit stop setelah lap ke-10, namun nyatanya itu adalah kesalahan besar. Kami sudah menyusun strategi dan saya mengikuti perintah di pit board. Bagaimanapun kami sudah belajar dari kesalahan, kami akan fokus untuk Jepang," ujarnya.
Meski kecewa, debutan berusia 20 tahun ini tetap senang sempat bisa bertarung dengan Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa.
"Saya kecewa, namun sisi positifnya adalah saya sempat berjuang meraih kemenangan. Tentu saja finis kedua atau ketiga akan terasa lebih baik daripada pulang dengan tangan kosong, namun yang terpenting adalah kami masih unggul 18 poin," tutupnya. (mcn/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Target Menang di Jepang, Lorenzo Yakin Marquez Tetap Kuat
Otomotif 22 Oktober 2013, 11:00
-
Didiskualifikasi di Australia, Marquez Tetap Optimis
Otomotif 22 Oktober 2013, 09:00
-
Marquez Akui Repsol Honda Salah Artikan Aturan Pitstop
Otomotif 20 Oktober 2013, 16:30
-
Lorenzo: Balapan yang Gila dan Kacau!
Otomotif 20 Oktober 2013, 15:00
-
Klasemen Pebalap MotoGP 2013 Usai Seri Australia
Otomotif 20 Oktober 2013, 14:15
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR