
Pada 'era' tersebut, Ducati hanya meraih tiga podium melalui Rossi dan satu melalui Nicky Hayden. Keduanya bahkan tak mampu membawa Desmosedici meraih kemenangan, yakni prestasi yang terakhir Ducati raih di MotoGP Australia 2010 melalui Casey Stoner.
"Masa-masa bersama Vale merupakan masa terberat. Fans dan pekerja kami tak bersemangat, padahal Ducati pabrikan yang punya gairah kompetisi. Situasi ini membuat kami tak yakin punya teknologi terbaik untuk melawan pabrikan Jepang," ujar Domenicali.
Kepada Tutto Motori, Domenicali mengaku bahwa memboyong mantan Direktur Teknis Aprilia Racing, Luigi 'Gigi' Dall'igna merupakan keputusan paling tepat yang Ducati ambil demi bangkit dari keterpurukan.
"Merekrut Gigi merupakan keputusan penting pertama yang saya ambil sejak menjadi CEO. Saya sangat percaya pada skill teknis Gigi. Saya selalu merasa kami tak punya arahan pasti dan kompeten, namun Gigi punya semua yang kami butuhkan," tutup Domenicali. [initial]
Baca Juga:
- Jelang MotoGP Argentina, Laverty Terus Adaptasi
- 'Makin Diremehkan, Rossi Malah Makin Beringas'
- Dorna Kecewa Honda Tolak Comeback Stoner
- Valentino Rossi: Perjalanan Masih Panjang!
- Hayden Tekad Lanjutkan Progres di MotoGP Argentina
- Marquez: Konsistensi Rossi-Dovizioso Bikin Seru!
- Ducati: Podium di Austin Lebih Manis!
- Rossi Bela Ducati Pada Waktu yang Salah?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Nilai Berbahaya, Rossi Minta Austin Benahi Layout
Otomotif 15 April 2015, 16:30
-
Domenicali: 'Era Rossi', Masa-Masa Terkelam Ducati
Otomotif 15 April 2015, 15:00
-
'Makin Diremehkan, Rossi Malah Makin Beringas'
Otomotif 15 April 2015, 13:30
-
Valentino Rossi: Perjalanan Masih Panjang!
Otomotif 15 April 2015, 12:00
-
Marquez: Konsistensi Rossi-Dovizioso Bikin Seru!
Otomotif 15 April 2015, 10:35
LATEST UPDATE
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR