Lorenzo yang akhirnya harus puas finis ke-10, melakukan jump start dan dijatuhi ride through penalty. Pebalap Movistar Yamaha MotoGP ini mengaku ada nyamuk yang menempel di visor helmnya hingga membuat konsentrasinya pecah.
"Saya pernah mengalaminya di Jepang pada tahun 2011. Sejak turun di kejuaraan minibike, saya juga tak terpikir akan pernah melakukannya. Anda memang akan menganggapnya mustahil sampai hal itu terjadi pada Anda sendiri," ujar Dovizioso kepada GPOne.com.
Menurut Dovizioso, konsentrasi Lorenzo juga pecah akibat hasratnya mengalahkan Marc Marquez dan Dani Pedrosa. "Saat ini, Jorge memang berjuang keras untuk berada di depan Honda. Baginya, ini bagaikan perjuangan antara hidup dan mati. Hasratnya berkhianat pada dirinya sendiri," tutup The Little Dragon. (gpo/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dovizioso: Kesalahan Lorenzo Bisa Dilakukan Siapa Saja
Otomotif 16 April 2014, 15:00 -
Marquez: Kesalahan Lorenzo, Pelajaran Semua Pebalap
Otomotif 15 April 2014, 12:00 -
Pol Espargaro Bangga Ungguli Rossi-Lorenzo
Otomotif 14 April 2014, 21:00 -
Terganggu Nyamuk, Lorenzo Jelaskan Kronologi Jump Start
Otomotif 14 April 2014, 19:00 -
Konsentrasi Teralihkan, Lorenzo Sesali Jump Start
Otomotif 14 April 2014, 18:00
LATEST UPDATE
-
Meski Jarang Main, Rodrygo Merasa Lebih Nyaman di Era Xabi Alonso
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 15:25 -
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Indonesia di Mandalika
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Update Klasemen Pembalap MotoGP 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 14:34 -
Cukai Rokok Bikin Puluhan Ribu Orang Kena PHK, Menkeu Akhirnya Ambil Keputusan Ini
News 4 Oktober 2025, 14:30 -
Inter Kehilangan Thuram, Ancaman Cremonese di Depan Mata
Liga Italia 4 Oktober 2025, 13:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR