Bola.net - - Pebalap Yamaha Factory Racing, Valentino Rossi akan genap berusia 40 tahun pada 16 Februari mendatang, dan ia mengaku sama sekali tak mencemaskan statusnya sebagai rider tertua di grid. Dalam wawancaranya bersama Radio Deejay di Milan, Italia, ia bahkan yakin bakal jadi hal normal mendapat rider berumur berkompetisi di MotoGP.
Rossi menjalani debut di GP125 1996 dan sejak itu sukses merebut gelar dunia GP125 1997, GP250 1999, GP500 2001, serta MotoGP 2004, 2005, 2008 dan 2009. Tahun 2019 pun akan jadi peringatan 10 tahun sejak Rossi meraih gelarnya yang terakhir, namun The Doctor belum juga menyerah meraih yang ke-10.
"23 tahun lalu, rider-rider tua masih balapan karena mereka terlambat turun di MotoGP, tapi kini para rider memulai karier saat masih sangat muda. Impian saya adalah menjadi pebalap motor, namun tak pernah terpikir bakal punya karier sepanjang ini. Mungkin akan ada rider lain yang melakukannya juga, tapi yang penting adalah tetap kompetitif," ujarnya.
Pengalaman Segudang Jadi Kekuatan

Tahun ini juga menandai 24 tahun Rossi berkarier di ajang Grand Prix. Dengan sembilan gelar dunia, 232 podium, 115 kemenangan dan ratusan pertarungan hebat, Rossi tak diragukan lagi punya segudang pengalaman. Ia pun yakin pengalamanlah yang menjadi kekuatan terbesarnya dalam menghadapi rider-rider muda yang jauh lebih berani dan agresif.
"Pengalaman sangat membantu, untuk mengenal lintasan dan bekerja keras dalam balapan, karena rider-rider muda kini jauh lebih nekat, mereka tak terlalu takut kecelakaan. Jika mereka jatuh, mereka juga yang bangkit lebih dulu. Tentu semua orang punya rasa takut, tapi saat makin berumur, Anda bakal lebih hati-hati, sementara saat di Moto3 atau Moto2, Anda bisa lebih 'gila'," ungkapnya.
Lama berkarier juga membuat Rossi memiliki 'penglihatan' yang sangat jelas soal rider-rider yang paling nekat dan paling sulit dihadapi. "Rider-rider paling berani adalah rider Jepang dan Indonesia, mereka mau mengambil risiko tinggi. Begitu juga rider Inggris, yang tampil baik di atas lintasan basah karena di Inggris selalu hujan," tuturnya.
Bakal Bertahan Sesuai Kontrak
Kontrak Rossi dan Yamaha dipastikan baru akan habis pada akhir 2020, dan hal ini membuatnya tetap balapan pada usia 41 tahun. The Doctor pun mengaku takkan mengubah keputusannya dengan cara pensiun mendadak.
"Saat saya tanda tangan kontrak pada Maret 2018, saya pikir durasi dua tahun keputusan yang tepat. Saya sangat yakin, jika motor kami sudah lebih baik maka kami juga akan kuat. Apakah saya percaya diri? Harus! Apalagi pada masa-masa sekarang!" pungkas rider Italia ini, yang kembali ke lintasan dalam uji coba pramusim MotoGP Malaysia, 6-8 Februari mendatang.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Al-Attiyah: Valentino Rossi Ikut Reli Dakar 2020 Bareng Toyota
Otomotif 16 Januari 2019, 14:45
-
Valentino Rossi Ogah Ikuti Gaya Flamboyan Lewis Hamilton
Otomotif 16 Januari 2019, 11:15
-
Rossi Tunggu Duel dengan Sang Adik di MotoGP 2020
Otomotif 16 Januari 2019, 10:45
-
Injak Usia 40, Rossi Tak Terpikir Karier Panjang di MotoGP
Otomotif 16 Januari 2019, 10:05
-
Rossi Sebut Marquez Pemberani, Salut Kegigihannya
Otomotif 16 Januari 2019, 09:35
LATEST UPDATE
-
Deretan Pemain Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Tak Ada Szoboszlai dan Mbeumo
Piala Dunia 18 November 2025, 14:30
-
Tok! DPR Resmi Sahkan RKUHAP Jadi Undang-Undang, Ini 14 Poin Krusialnya
News 18 November 2025, 14:12
-
Jadwal Timnas Indonesia U-22 Hari Ini, Selasa 18 November 2025: Mali U-22 Part II
Tim Nasional 18 November 2025, 14:05
-
RKUHAP Disahkan: Ini Aturan Baru Pemblokiran Rekening dan Izin Penyadapan
News 18 November 2025, 14:02
-
Melihat Kiprah Cristiano Ronaldo di Piala Dunia: Perjalanan Panjang dari 2006 hingga 2022
Piala Dunia 18 November 2025, 13:24
-
Waduh! Punya Senjata Ilegal, Karim Adeyemi Kena Penalti Rp8,7 Miliar
Bolatainment 18 November 2025, 12:50
-
Terbukti Main Lebih Solid, Sudah Waktunya Portugal Berpisah dengan Cristiano Ronaldo?
Piala Dunia 18 November 2025, 11:53
-
Intip Deretan Fighter BYON Combat Showbiz 6: Tayang Akhir Pekan ini di Vidio
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 11:50
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR