Menurutnya, ban itu mengakibatkan chatter (getaran motor) saat berada dalam kondisi miring. "Konstruksi ban ini sangat kaku dan kami tak bisa menggunakan ban keras. Valentino Rossi punya masalah yang sama, tapi tidak terlalu besar karena gaya balapnya berbeda," ujarnya.
Lorenzo yang hanya menduduki posisi tercepat kesembilan di sesi latihan bebas pertama MotoGP Qatar, mengaku telah membicarakan hal ini dengan para peserta lain. Bahkan, ia akan mencoba berdiskusi dengan Komisi Keselamatan MotoGP pada hari Jumat (21/3).
"Saya sudah menjelaskan hal ini pada Loris Capirossi (MotoGP Safety Advisor) dan pebalap lainnya. Semoga Loris bisa membantu kami mencari solusi. Sangat sulit berkendara seperti ini," tutupnya. (gpo/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Yamaha Tegaskan Ingin Pertahankan Lorenzo-Rossi
Otomotif 21 Maret 2014, 18:30
-
Rossi Kaget Bisa Tertinggal Jauh di Belakang Espargaro
Otomotif 21 Maret 2014, 17:45
-
Jorge Lorenzo Kembali Keluhkan Ban Bridgestone
Otomotif 21 Maret 2014, 17:00
-
Rossi Akui Kemenangan di Qatar Bukan Hal Mustahil
Otomotif 21 Maret 2014, 13:00
-
Valentino Rossi: Pebalap Lain Juga Makin Tua Kok!
Otomotif 21 Maret 2014, 11:00
LATEST UPDATE
-
Drama Penalti di Basra: Irak Kalahkan Uni Emirat Arab 2-1, Jaga Asa ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 19 November 2025, 09:16
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55






















KOMENTAR