
Bola.net - Direktur KTM Motorsport, Pit Beirer, mengaku pihaknya sudah tak lagi merasa sakit hati kepada Jorge Martin usai perpisahan mereka pada akhir Moto2 2020 lalu. Namun, pria asal Jerman ini juga mengaku belum mau membicarakan peluang kembali berkolaborasi dengan 'Martinator'.
Martin sempat jadi rider junior KTM saat membela Red Bull KTM Ajo di Moto2 2019 dan 2020. Pada 2020, ia mengakhiri musim di peringkat 5, dan memiliki kontrak untuk naik ke MotoGP bersama salah satu tim KTM pada 2021. Namun, Martin melepas kontrak itu, dan memilih ke Ducati lewat Pramac Racing.
Kala itu, KTM diketahui sangat kecewa atas keputusan Martin tersebut. Pasalnya, mereka merasa sudah berinvestasi besar pada Martin untuk dijadikan rider masa depan mereka. Namun, Beirer menyatakan, seiring berjalannya waktu, KTM sembuh dari rasa sakit hati usai ditinggalkan Martin.
KTM Sempat Emosional Ditinggal Jorge Martin

Lewat Motorsport-Magazin.com pada Selasa (14/5/2024), Beirer mengakui bahwa KTM sempat kesal pada Martin. Namun, usai melihat ke belakang, KTM akhirnya menyadari bahwa Martin telah mengambil keputusan tepat untuk kariernya. "Rumput sudah tumbuh di atas masalah ini," ujar Beirer.
"Siapa pun yang mengenal kami dengan baik, tahu betapa emosionalnya kami dan kami bisa menjadi sangat sedih. Ketika seseorang meninggalkan kami seperti itu, kami benar-benar memasukkannya ke dalam hati, karena kami sudah mengerahkan hati dan jiwa kami untuknya," lanjut eks pembalap MXGP ini.
Kini, KTM punya kesempatan untuk berkolaborasi lagi dengan Martin, yang sedang bersaing dengan Marc Marquez dan Enea Bastianini dalam memperebutkan kursi kedua di Ducati Lenovo Team. Martin sendiri mengatakan, jika Ducati tak memilihnya, maka ia akan mencoba mencari tempat di tim pabrikan lainnya.
Sebut Jorge Martin Tak Punya Alasan Ganti Motor

Uniknya, KTM juga berpeluang merombak line up pembalap mereka di MotoGP 2025. Apalagi, Beirer sudah secara gamblang menyatakan kekecewaannya pada performa Jack Miller yang loyo pada lima seri perdana musim ini. Namun, Bierer tak mau berkomentar lebih jauh soal kans kerja sama dengan Martin.
Menurut Beirer, KTM belum mau berkomentar banyak soal Martin maupun Marquez selama Ducati belum mengambil keputusan apa pun. "Martin melakukan segalanya dengan tepat untuk kariernya, dan kini ia jadi pemimpin klasemen. Itulah alasan mengapa saya tak mau berspekulasi soal Marc dan Martin," ucapnya.
"Itu lancang. Kedua rider sama-sama sangat tangguh saat ini, keduanya di atas Ducati, dan tak punya alasan untuk ganti motor. Ini alasan mengapa tak penting bagi saya memberikan pendapat soal mereka. Saya sangat menghargai keduanya sebagai pembalap yang luar biasa," pungkas Beirer.
Sumber: Motorsport-Magazin.com
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jorge Martin Mimpi Setim dengan Marc Marquez: Pasti Bakal Brutal!
Otomotif 17 Mei 2024, 13:10
-
Performa di KTM Mengecewakan, Jack Miller Bakal Balik ke Honda?
Otomotif 17 Mei 2024, 12:29
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR