Bola.net - - Kini bergabung dengan Ducati Corse, Jorge Lorenzo menegaskan tak tertarik untuk membanding-bandingkan diri dengan prestasi Valentino Rossi saat membela pabrikan Italia tersebut di MotoGP 2011-2012. Menurutnya, masa-masa kelam Rossi kala itu terjadi dalam situasi yang berbeda dan tak lagi berlangsung di Ducati.
Rossi yang pergi ke Ducati untuk menggantikan Casey Stoner gagal mengembangkan Desmosedici, hanya meraih tiga podium dan tak meraih satupun kemenangan. Dua musim buruk di Ducati pun membuat The Doctor memutuskan kembali ke Yamaha pada 2013 lalu. Kini giliran Lorenzo yang mencoba untuk meraih gelar dunia bagi pabrikan yang bermarkas di Bologna, Italia tersebut.
"Target saya bukan untuk mencoba dan memperbaiki hasil yang diraih Vale. Periode Vale adalah masa-masa berbeda, dengan orang-orang berbeda pula di Ducati. Memang tidak semua, namun banyak orang berbeda yang kini bekerja di sana. Saat ini motor mereka juga sudah berubah, bannya berbeda pula," ujarnya kepada Crash.net.
Setelah menurunkan rider papan atas seperti Marco Melandri, Nicky Hayden dan Rossi, Ducati tak kunjung mengalami peningkatan sampai akhirnya menggaet Andrea Dovizioso pada 2013 lalu. Dengan struktur departemen balap yang telah mengalami perombakan besar, Ducati diyakini Lorenzo telah melewati keterpurukan.
"Ducati yang sekarang merupakan tim yang benar-benar berbeda. Pembalapnya juga sudah berganti, dan respons kami berbeda-beda pula. Saya takkan melakukan perbandingan apapun. Saya takkan membanding-bandingkan diri dengan yang sudah lewat, dan saya takkan menaruh perhatian pada apa yang sudah terjadi di masa lalu," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lorenzo Ogah Ungkit Masa Kelam Rossi di Ducati
Otomotif 21 Januari 2017, 14:30
-
Video: Rossi 'Sambut' Vinales di Movistar Yamaha MotoGP
Open Play 20 Januari 2017, 16:00
-
Tekad Bekuk Marquez, Vinales Ingin Rossi 'Sekompak' Espargaro
Otomotif 20 Januari 2017, 15:05
-
Valentino Rossi Prediksi Enam Rider Menangi Balapan 2017
Otomotif 20 Januari 2017, 14:15
-
Galeri: Rossi, Vinales dan Corak Movistar Yamaha MotoGP 2017
Open Play 20 Januari 2017, 13:30
LATEST UPDATE
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
-
Pemain Cedera Saat Bela Negara di Jeda Internasional: Apakah Klub Dapat Ganti Rugi?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:10
-
Martin Odegaard Kembali: Akankah Mikel Arteta Tetap Memberinya Kebebasan Bergerak?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:03
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR