Lorenzo sempat mendapat kecaman dari berbagai pihak setelah dirinya melakukan gestur 'thumbs down' di Sepang, Malaysia tahun lalu, yakni usai Rossi bersenggolan dengan Marc Marquez di lap ketujuh. Meski begitu, Lorenzo telah meminta maaf secara publik di Valencia, Spanyol.
"Rasa hormat saya pada Vale selalu ada, karena kami berdua adalah juara dunia. Kami saling menghormati baik secara personal maupun profesional. Saya bisa setuju dan tak setuju soal beberapa hal, dan saya meminta maaf atas gestur saya di Malaysia," ujarnya kepada AS.
Meski Rossi yakin Marquez membantu dirinya meraih gelar dunia, Lorenzo pun ogah ikut campur dalam perseteruan mereka. Menurut Por Fuera, keduanya harus menyelesaikan masalah mereka tanpa campur tangan pihak ketiga.
"Saya tak punya masalah dengan pebalap manapun, dan saya ingin punya hubungan baik dengan semua orang, termasuk rekan setim saya. Masalah Vale dan Marc harus mereka sendiri yang menyelesaikannya, tanpa campur tangan orang lain," tutup Lorenzo. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Colin Edwards, 'Senjata Rahasia' Lorenzo-Rossi di 2016
Otomotif 19 Januari 2016, 20:30 -
Rossi Sebut Marquez Sengaja Cari Kambing Hitam
Otomotif 19 Januari 2016, 19:30 -
Lorenzo Ingin Rossi Tetap Jadi Rival Utamanya
Otomotif 19 Januari 2016, 18:30 -
Rossi: Untung Saya Tak Setim dengan Marquez!
Otomotif 19 Januari 2016, 16:30 -
Lorenzo: Rossi-Marquez Harus Selesaikan Urusan Mereka Sendiri
Otomotif 19 Januari 2016, 15:30
LATEST UPDATE
-
Ryan Gravenberch Siap Antar Liverpool Bangkit di Stamford Bridge
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 11:47 -
Real Madrid Disebut-sebut dalam Lagu di Album Baru Taylor Swift, Ada Apa Nih?
Bolatainment 4 Oktober 2025, 11:22 -
Gabriel Magalhaes Diragukan Tampil, Arsenal Pincang Lawan West Ham
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 10:30
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR