Makin Populer di MotoGP, Fabio Quartararo Tak Mau Berubah

Makin Populer di MotoGP, Fabio Quartararo Tak Mau Berubah
Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo (c) SRT

Bola.net - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, mengakui hidupnya berubah drastis sejak ia turun di MotoGP tahun ini. Berkat performa dan prestasinya yang gemilang, ia pun makin populer di kalangan fans balap.

Quartararo mulai dibicarakan di paddock Grand Prix usai menjuarai CEV Moto3 pada 2013 dan 2014 dalam usia 15 tahun, serta disebut sebagai 'The Next Marc Marquez'. Meski begitu ia sempat hilang arah di Moto3 dan Moto2.

Meski hasilnya di Moto3 dan Moto2 tak bersinar, talentanya tetap dalam radar Yamaha, hingga ia digaet dan diturunkan di SRT. Ia pun membuktikan talentanya musim ini, dengan meraih tujuh podium dan enam pole.

1 dari 2 halaman

Ogah Lakukan 'Hal-Hal Bodoh'

"Jelas saya merasakan efeknya, karena tahun lalu saya bukan siapa-siapa. Dengan perubahan besar pada performa saya tahun ini, tiba-tiba orang mulai mengenali saya di jalan atau bandara," tutur El Diablo via situs tim.

Dengan performa dan hasil yang mentereng dalam debutnya di MotoGP, Quartararo juga semakin disibukkan oleh berbagai kegiatan yang mencuri perhatian dunia. Meski begitu, ia ingin tetap jadi sosok yang rendah hati.

"Yang penting adalah saya harus mencoba menjadi pribadi yang sama, tak melakukan hal-hal bodoh. Saya ingin menjadi diri saya sendiri seperti sebelumnya," ungkap pebalap berusia 20 tahun ini.

2 dari 2 halaman

Bangga pada Kerja Keras Sendiri

Meski hidupnya banyak berubah, Quartararo tetap bangga pada kerja kerasnya tahun ini, terutama pada paruh kedua musim, beberapa kali menantang Marc Marquez memperebutkan kemenangan sampai lap terakhir.

"Saya sangat bangga pada paruh kedua musim ini, di mana saya bisa memperebutkan podium di banyak balapan. Saya rasa ini akan jadi target pada 2020, yakni meraih podium dan lima besar di setiap balapan," tutupnya.

Selain meraih banyak podium dan pole, Quartararo berhasil mengakhiri 2019 di peringkat kelima pada klasemen pebalap, serta menyabet gelar debutan dan rider independen terbaik.


BERITA TERKAIT

KOMENTAR

BERIKAN KOMENTAR

LATEST UPDATE

LATEST EDITORIAL