
Bola.net - Marc Marquez tak pelak lagi merupakan salah satu musuh publik Italia sejak berselisih dengan Valentino Rossi di MotoGP 2015. Namun, ia menyatakan bahwa perlakuan fans MotoGP asal Italia tak lagi kelewat bar-bar sejak ia bergabung dengan Ducati lewat Gresini Racing pada 2024.
Marquez tadinya berteman baik dengan Rossi. Namun, pada 2015, pertemanan mereka rusak setelah Rossi menuduh Marquez sengaja membantu Jorge Lorenzo menjadi juara dunia. Sejak itu, Marquez dimusuhi publik Italia, dan kerap dapat teriakan mencemooh dari penonton tiap kali balapan di Mugello dan Misano.
Marquez juga diteriaki ketika finis kedua dalam Sprint race di Mugello tahun ini, begitu juga di Misano ketika menang dalam Seri San Marino dan finis ketiga dalam Seri Emilia Romagna. Dalam Seri San Marino, fans Italia bahkan dikecam oleh fans MotoGP dari berbagai negara karena dianggap kelewatan.
Dibenci Fans Italia, Tapi Justru Dibantu Tim Italia
Meski begitu, dalam gelaran tahunan Ducati, 'Campioni in Festa', di Bologna, Italia, Rabu (4/12/2024) dini hari WIB, Marquez justru merasa bahwa kini fans Italia mulai berbaik hati padanya. Ia yakin ini karena ia mampu tampil kompetitif bersama Gresini dan Ducati meski mengendarai motor lama.
Seperti yang diketahui, Ducatisti, yakni julukan fans Ducati, dikenal setia kepada pabrikan tersebut sampai-sampai siapa pun pembalapnya selalu didukung. "Menurut saya, tampaknya (situasi) setiap tahun lebih baik. Saya sendiri mencoba untuk bersikap profesional di trek," ungkap Marquez via GPOne.
"Pada akhirnya, dalam hidup, Anda tak pernah bisa mengira-ngira apa yang akan terjadi. Saya pun mengendarai motor Italia di tim asal Italia, di mana saya merasa nyaman. Tim Italia lah yang membantu saya kembali percaya diri di atas motor. Jadi, ini perubahan yang menyenangkan," lanjutnya.
Ingin Menang di Mugello Bareng Ducati
Di lain sisi, Marquez mengaku tidak mau terlalu berharap fans Italia benar-benar berbalik mendukungnya. Ia bahkan tak mau berharap teriakan-teriakan mencemooh dari penonton hilang begitu saja ketika ia menyambangi Mugello dan Misano tahun depan, ketika ia berseragam Ducati Lenovo Team.
"Menurut saya, tidak ada yang berubah. Saya selalu mengerahkan 100%. Tahun ini saya menang di Misano bersama Gresini dan rasanya menyenangkan. Saya harap saya bisa melakukan hal yang sama di Mugello bersama Ducati," pungkas pembalap berusia 31 tahun ini.
Marquez sudah menjalani debutnya bersama Ducati Lenovo Team dalam tes pascamusim di Barcelona pada 19 November 2024 lalu. Ia akan kembali turun lintasan dalam tes pramusim di Sepang, Malaysia, pada 5-7 Februari 2025, dan Buriram, Thailand, pada 12-13 Februari 2025.
Sumber: GPOne
Baca Juga:
- Jadi Anggota 'Aliens' dan 'Fantastic Four', Marc Marquez: Generasi Muda Lebih Ramah
- Fermin Aldeguer Tak Mau Kepikiran Status Pengganti Marc Marquez: Nanti Saya Bisa Tertekan
- Alex Marquez Sebut Gresini Sempat Gugup Naungi Marc Marquez: Kami Semua Tertekan
- Mauro Grassilli: Ducati Memang Sukses Besar, Tapi Juga Kecewa Bikin Sedih Enea Bastianini
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Marc Marquez Ngaku Fans MotoGP Italia Makin Ramah Sejak Ia Gabung Gresini dan Ducati
Otomotif 4 Desember 2024, 12:15 -
Jadi Anggota 'Aliens' dan 'Fantastic Four', Marc Marquez: Generasi Muda Lebih Ramah
Otomotif 4 Desember 2024, 11:37 -
Alex Marquez Sebut Gresini Sempat Gugup Naungi Marc Marquez: Kami Semua Tertekan
Otomotif 3 Desember 2024, 14:44 -
Davide Tardozzi: Pabrikan Lain Bakal Lebih Tangguh, Tapi Ducati Punya 'Dream Team'!
Otomotif 3 Desember 2024, 12:45
LATEST UPDATE
-
Prediksi Chelsea vs Liverpool 4 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 11:08 -
Oliver Glasner Tidak akan Pikir Dua Kali untuk Gabung MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:52 -
Inilah Deretan Laga yang Harus Dijalani Liverpool Tanpa Alisson
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:51 -
Prediksi Inter Milan vs Cremonese 4 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:48 -
Didesak Boikot Israel dari Piala Dunia 2026, Begini Respon FIFA
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 10:40 -
Hasil FP1 MotoGP Mandalika 2025: Luca Marini dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 3 Oktober 2025, 10:40 -
Misteri Senne Lammens di MU: Sebenarnya Kiper Utama atau Pelapis Sih?
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 10:36 -
Mengapa Transfer Robert Lewandowski ke AC Milan Tak Semudah yang Dibayangkan?
Liga Italia 3 Oktober 2025, 10:35
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR