
Bola.net - Lima kali juara dunia GP500, Mick Doohan, yakin Marc Marquez tak perlu meninggalkan Repsol Honda demi menuju ke pabrikan lain. Dalam wawancaranya dengan Speedweek, Doohan yakin Marquez bisa bertahan di Honda sampai kapan pun selama kerja sama mereka membuahkan hasil baik.
Tahun 2020 akan menjadi tahun kedelapan Marquez di Honda, dan ia kerap mendapatkan pertanyaan kapan ia mau meninggalkan pabrikan Sayap Tunggal menuju pabrikan lain, seperti yang dilakukan Valentino Rossi, yang meninggalkan Repsol Honda menuju Yamaha Factory Racing pada MotoGP 2004 lalu.
Menurut Doohan, Marquez tak perlu mengikuti jejak siapa pun. "Untuk saat ini, saya tak percaya jika Marc mau pindah ke pabrikan lain hanya karena harus membuktikan diri. Marc paham benar skillnya, jadi saya rasa kombinasi Marc dan Honda akan tetap berlanjut," ujar Doohan.
Honda Punya Semangat Tinggi
Doohan sendiri juga dikenal selalu membela Honda di sepanjang kariernya. Ia mengaku kerap mendapat tawaran dari tim lain, namun selalu menolak. "Saya terus-terusan dapat tawaran yang hanya bisa meningkatkan aspek finansial, tapi dedikasi untuk dunia balap, yang telah dibuktikan Honda, tak saya temukan di tempat lain," kisahnya.
Doohan yakin selama Marquez paham bisa tetap cepat dan meraih banyak kemenangan dengan Honda, ia tak perlu pindah ke tim lain hanya untuk membuktikan diri kepada orang lain. "Saya ingin menang. Saya tahu betapa cepatnya saya. Saya tak harus buktikan itu kepada orang lain. Jadi mengapa saya harus pergi dari Honda?" ujar Doohan.
"Honda adalah perusahaan yang punya semangat tinggi, mereka hanya ingin menang dan akan selalu menginginkan pebalap terbaik. Suatu hari orang lain akan datang, tapi saat ini Marc dengan Honda ada di dunianya sendiri," tutur pria asal Australia ini.
Kendarai Honda Seperti Dirt Bike
Doohan juga mengaku punya pemahaman sendiri mengapa Marquez begitu digdaya bersama Honda, meraih lima gelar dunia dalam enam tahun pertamanya di MotoGP. Marquez juga dikenal sebagai satu-satunya rider Honda yang mampu menaklukkan RC213V.
"Saya mengagumi semua manuvernya, dan itu karena ia percaya diri, karena kemampuannya, dan betapa dekatnya ia dengan off road. Marc mengendarai Honda seperti mengendarai dirt bike, karena ia merasa nyaman. Meski agresif, ia sangat percaya diri dan ini membuatnya bisa memperlebar limit," tutup Doohan.
Menjelang MotoGP Misano, San Marino, pada 13-15 September mendatang, Marquez tengah berada di puncak klasemen pebalap dengan koleksi 250 poin.
Sumber: Speedweek
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Marc Marquez Tak Usah Pindah Tim, Tak Perlu Buktikan Diri'
Otomotif 9 September 2019, 13:20 -
Hamilton: Marquez Bakal Suka Mobil Formula 1 Saya
Otomotif 5 September 2019, 09:18 -
Punya Museum Balap, Marc Marquez Tak Mau Dapat Profit
Otomotif 4 September 2019, 14:30 -
Marc Marquez Ogah Istimewakan Sang Adik di MotoGP
Otomotif 4 September 2019, 14:00 -
Marc Marquez Yakin Bawa Honda ke Arah Positif untuk 2020
Otomotif 2 September 2019, 11:11
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan Moto2 Mandalika 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Daniel Holgado
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:54 -
Manchester United Diminta Mainkan Mbeumo di Depan Demi Kembalikan Performa Bruno
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:42 -
Di-Backing Sir Jim Ratcliffe, Ruben Amorim Belum akan Dipecat MU!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:39 -
Manchester United Boleh Kok Angkut Adam Wharton, Tapi....
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:22 -
Prediksi Real Madrid vs Villarreal 5 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 13:14 -
Haram Hukumnya Sunderland Remehkan MU: Mereka Tim yang Berbahaya!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 13:02 -
Hasil Latihan Moto3 Mandalika 2025: Angel Piqueras Ungguli Maximo Quiles
Otomotif 3 Oktober 2025, 13:01 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Seret, Mikel Arteta Woles Aja!
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 12:46
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29 -
5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe Mulai Mendekat
Editorial 2 Oktober 2025, 13:55
KOMENTAR