Bola.net - - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku kaget ketika Valentino Rossi menyodorkan tangan untuk berjabat sesaat sebelum keduanya muncul di panggung podium MotoGP Argentina pada Minggu (31/3). Aksi yang tertangkap kamera itu pun segera mendapat reaksi positif dari para penggemar balap.
Seperti yang diketahui, setahun lalu, Rossi sempat menolak permintaan maaf Marquez usai rider Spanyol tersebut menabraknya di Argentina, serta menyebutnya rider berbahaya, berusaha merusak citra MotoGP dan meminta maaf hanya untuk publikasi. Marquez kembali menawarkan jabat tangan di Misano pada September lalu, namun kembali ditolak oleh Rossi.
Usai sederet momen ketegangan tersebut, tentu jabat tangan Rossi dan Marquez di podium Sirkuit Termas de Rio Hondo akhir pekan lalu itu jelas membuat banyak pihak terkejut, tak terkecuali Marquez. "Saya tak mengira ia bakal mengulurkan tangan untuk berjabat, tapi saya terima karena saya tak punya masalah apa pun dengannya," ujarnya kepada Marca.
Tak Pernah Ada Masalah
RESPECT 🙌@marcmarquez93 and @ValeYellow46 shake hands after the #ArgentinaGP race 🤝 pic.twitter.com/QvRAcFqfHL
— MotoGP™ 🇦🇷 (@MotoGP) March 31, 2019
Marquez sendiri sudah berkali-kali menyatakan keinginannya untuk berdamai dengan Rossi, yang justru merupakan idolanya sejak anak-anak. Atas hal ini, ia mengaku senang bisa mendapatkan jabat tangan dari Rossi dan kembali menegaskan bahwa ia tak pernah sakit hati permintaan maafnya tahun lalu ditolak mentah-mentah.
"Saya tak pernah punya masalah dengannya. Toh saya sudah mengulurkan tangan padanya di Misano. Saya juga menawarkan jabat tangan setahun lalu di sini, ketika 'apa yang terjadi' terjadi, karena saya tahu itu kesalahan saya. Ia memberikan selamat pada saya, dan tanpa masalah apa pun, saya menerima jabat tangannya," ungkapnya.
Tentu Ada Rivalitas
Tujuh kali juara dunia ini juga menyatakan bahwa hubungannya dengan Rossi saat ini sekadar merupakan hubungan profesional. Di lain sisi, ia juga tak memungkiri adanya rivalitas, namun tak ingin membawanya ke luar lintasan.
"Video itu bagus," ujar Marquez sembari tertawa. "Bila mendapatkan ucapan selamat, berarti seseorang telah melakukan sesuatu yang serius, dan saat ini, situasi dengan Vale sangat baik, semuanya tenang. Jelas ada rivalitas, tapi itu hanya di lintasan," pungkas rider 26 tahun ini.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Motor Ditunggangi Petugas Trek, Valentino Rossi: Fantastico!
Otomotif 2 April 2019, 14:35
-
Podium di Argentina, Rossi Masih Ragukan Yamaha
Otomotif 2 April 2019, 12:15
-
Marquez Akui Kaget Rossi Ajak Jabat Tangan
Otomotif 2 April 2019, 09:20
-
Valentino Rossi: Alangkah Bedanya Era 1996 dan 2019!
Otomotif 1 April 2019, 13:30
-
Setahun Berlalu, Marquez-Rossi Akhirnya Jabat Tangan di Argentina
Otomotif 1 April 2019, 10:05
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR