Bola.net - - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli mengakui kesalahan dalam insiden tabrakan dengan rider Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales pada lap terakhir MotoGP Argentina akhir pekan lalu. Morbidelli juga merasa bersyukur mereka sama-sama tak mengalami cedera meski juga terpaksa kompak gagal finis.
Saat insiden itu terjadi, Morbidelli tengah memperebutkan posisi keenam bersama Vinales dan Danilo Petrucci. Sayangnya, Morbidelli menyentuh ban belakang motor Vinales di Tikungan 7. Keduanya sama-sama terlempar dari motor dan terjatuh keras di area run off. Morbidelli mengakui bahwa slipstream ganda membuatnya sulit mengendalikan motor.
"Saya terlalu cepat. Saya ngotot meraih posisi keenam. Tapi saat itu saya tak bermaksud menyalip. Saya coba mengerem, tapi saya tiba di Tikungan 7 dengan kecepatan slipstream ganda bersama Maverick, yang tersalip Petrux dan berusaha membalas. Saya pun datang terlalu cepat. Ia melamban dan coba memotong Petrux. Kedua hal ini bukan kombinasi yang baik, tapi sungguh beruntung kami baik-baik saja.
Tak Ada Masalah dengan Vinales
Usai kecelakaan terjadi, Vinales segera menghampiri Morbidelli yang masih tersungkur di area run off untuk memeriksa kondisi rider Italia tersebut.
"Ia hanya bertanya apakah saya baik-baik saja karena saya tersungkur. Saya agak kesakitan, tapi ia menghampiri saya dan memastikan saya baik-baik saja," ungkap Morbidelli.
Vinales sendiri telah menyatakan tak ada yang perlu dipermasalahkan dari insiden tersebut. "Itu insiden balap biasa. Tak masalah," tulisnya dalam kolom komentar foto unggahan Morbidelli di Instagram.
Menyesal Main-Main dengan Ducati
Hasil ini tentu sangat disayangkan bagi Morbidelli, yang start dari posisi keenam dan sempat memperebutkan posisi kedua dengan Valentino Rossi dan Andrea Dovizioso. Rider 24 tahun ini yakin punya kecepatan dan grip ban yang baik untuk mengejar, tapi top speed Jack Miller dan Danilo Petrucci membuatnya kesulitan.
"Mungkin beberapa rider di grup itu kaget saya ada di sana, dan mereka lebih cepat dari saya di trek lurus, jadi mereka punya peluang menyalip saya di sana. Saya kehilangan kontak dengan Dovi dan Vale saat saya mulai 'bermain' dengan Jack dan Petrux. Sungguh disayangkan," kisah juara dunia Moto2 2017 ini.
"Saya pikir, 'Oke, aku akan membiarkan kalian lewat dulu' dan berharap mereka akan mengejar Vale dan Dovi, tapi ternyata tidak. Padahal saya merasa bisa mengejar karena grip ban masih baik. Mereka semua unggul di trek lurus dan bisa memakainya kapan saja. Bisa saya katakan bahwa saya tertinggal karena bermain-main dengan rider-rider Ducati," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Terpuruk di Argentina, Vinales Ogah Ulangi di Austin
Otomotif 2 April 2019, 14:05
-
Morbidelli Akui Kesalahan Tabrak Vinales di Argentina
Otomotif 2 April 2019, 10:55
-
Hasil Pemanasan MotoGP Argentina: Marquez-Vinales Tercepat
Otomotif 31 Maret 2019, 21:25
-
Hasil Kualifikasi MotoGP Argentina: Marc Marquez Rebut Pole
Otomotif 31 Maret 2019, 02:20
-
Hasil FP2 MotoGP Argentina: Dovizioso-Miller Memimpin
Otomotif 30 Maret 2019, 08:00
LATEST UPDATE
-
Wow! Seriusan? Manchester United Tertarik Angkut Neymar di Januari 2026?
Liga Inggris 18 November 2025, 15:36
-
Diincar MU, Conor Gallagher Akui Tidak Bahagia di Atletico Madrid?
Liga Inggris 18 November 2025, 15:25
-
Liverpool Sudah Tahu Harga Semenyo: Ternyata Nggak Mahal-mahal Amat
Liga Inggris 18 November 2025, 15:18
-
Bagaimana Kabar Cedera Franco Mastantuono?
Liga Spanyol 18 November 2025, 15:16
-
Tchouameni Tegaskan Masih Betah di Madrid di Tengah Rumor Ketertarikan Man United
Liga Spanyol 18 November 2025, 14:57
-
Wejangan Benzema Agar Vinicius Jr Raih Ballon d'Or: Syaratnya 1, Tapi Sulit!
Liga Spanyol 18 November 2025, 14:33
-
Deretan Pemain Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Tak Ada Szoboszlai dan Mbeumo
Piala Dunia 18 November 2025, 14:30
-
Tok! DPR Resmi Sahkan RKUHAP Jadi Undang-Undang, Ini 14 Poin Krusialnya
News 18 November 2025, 14:12
-
Jadwal Timnas Indonesia U-22 Hari Ini, Selasa 18 November 2025: Mali U-22 Part II
Tim Nasional 18 November 2025, 14:05
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR