
Bola.net - Duet pembalap Ducati Lenovo Team di MotoGP 2023, Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini, berani menjamin bahwa keduanya bakal akur ketika berkompetisi musim depan. Keduanya kompak menyatakan bahwa atmosfer positif di garasi adalah kunci penting dalam meraih kesuksesan.
Seperti yang diketahui, Bastianini menjadi pengganti Jack Miller yang pindah ke Red Bull KTM Factory Racing. Musim ini, ia menduduki peringkat 3 pada klasemen akhir, sementara Bagnaia jadi juara dunia. Saat kompetisi berjalan, keduanya pun kerap menjalani duel sengit dan diprediksi bakal berlanjut pada 2023.
Meski 2023 belum mulai, 'Pecco' dan 'Bestia' sudah sempat berbagi garasi dalam tes pascamusim di Valencia, Spanyol, pada 8 November 2022 lalu. Kepada La Gazzetta dello Sport, Bagnaia mengaku yakin ia dan Bastianini bisa membangun kolaborasi yang baik, seperti halnya dengan Jack Miller pada 2019-2022.
Bisa Ulang Sukses Seperti dengan Jack Miller

Bagnaia menyatakan ketahanan atmosfer yang positif di garasi tergantung pada kekompakan dengan Bastianini. "Semua ada di tangan kami. Kami harus mengendalikan situasi, dan kami pasti bisa mengulang kinerja yang kami lakukan bersama Jack. Bedanya, kini dengan Enea," ujarnya seperti yang dikutip Crash.net.
"Di trek, Anda adalah rival. Anda tak harus memberikan bantuan, tetapi bakal penting menghindari cekcok soal siapa yang harus menjajal perangkat apa, siapa yang lebih di depan dan siapa yang di belakang," lanjut Bagnaia, yang merupakan juara dunia Moto2 2018 dan MotoGP 2022.
Bastianini sendiri mengaku situasinya dan Bagnaia baik-baik saja pada tes pascamusim di Valencia. Kedua rider yang sudah saling kenal sejak anak-anak ini juga kondusif dalam menjalani diskusi soal motor Desmosedici. Menurut Bastianini, hubungan mereka sangat baik meski ia ingin mengalahkan Bagnaia.
Ingin Kalahkan Pecco Bagnaia

"Kami langsung bicara dengan Pecco. Penting bahwa kami punya hubungan baik. Atmosfer di garasi kami fantastis, menjadi tandem Pecco adalah stimulus yang baik. Saya senang Pecco jadi juara dunia, dan saya bakal senang jika berhasil mengalahkannya," ungkap Bastianini yang juga juara dunia Moto2 2020.
Di lain sisi, rider berusia 24 tahun ini tak memungkiri bahwa dirinya masih harus beradaptasi di tim baru. Pasalnya, membela tim pabrikan berarti dirinya akan dikelilingi lebih banyak insinyur dan teknisi. Apalagi, ia baru saja ganti crew chief, yakni dari Alberto Giribuola ke Marco Rigamonti.
"Ketika saya masuk garasi, saya bersemangat. Saya tak sabar bekerja dengan banyak orang. Inilah alasan saya coba bekerja sendiri, dan saya coba mengenal Marco. Pendekatan pertama menakjubkan, rasanya menyenangkan ketika mereka mendengarkan Anda dan memberikan banyak bantuan," tutupnya.
Daftar Pembalap Ducati di MotoGP 2023

#23 Enea Bastianini
#63 Francesco Bagnaia
Prima Pramac Racing
#5 Johann Zarco
#89 Jorge Martin
Mooney VR46 Racing Team
#10 Luca Marini
#72 Marco Bezzecchi
Gresini Racing
#49 Fabio di Giannantonio
#73 Alex Marquez
Sumber: La Gazzetta dello Sport, Crashnet
Baca juga:
- Valentino Rossi Tolak Rayuan Ducati Tes Motor Terbaru Pecco Bagnaia
- Termasuk Mandalika: Asia Talent Cup Rilis Jadwal Balap 2023, Usung Format Baru
- Kadang Masih Kangen: Balapan Mobil Bantu Valentino Rossi 'Move on' dari MotoGP
- MotoGP 2023 Bakal Diramaikan 13 Juara Dunia, Total Koleksi 24 Gelar
- Rekor Lap dan Top Speed Sirkuit Mandalika Sukses Bertumbangan di WorldSBK 2022
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pecco Bagnaia-Enea Bastianini Berani Jamin Akur di MotoGP 2023: Rival Tak Harus Cekcok
Otomotif 16 November 2022, 15:38
-
Paolo Ciabatti: Valencia Cocok untuk Ducati, Tak Perlu Team Order
Otomotif 27 Oktober 2022, 14:27
-
'Ducati Harus Sediakan Bonus Kalau Ingin Enea Bastianini Bantu Pecco Bagnaia'
Otomotif 27 Oktober 2022, 11:56
-
Pesan Michele Pirro untuk Pecco Bagnaia-Enea Bastianini: Jangan Bertindak Bodoh
Otomotif 27 Oktober 2022, 10:13
-
Masih Ngotot Tak Beri Team Order, Ducati: Kami Percaya pada Para Rider Kami!
Otomotif 25 Oktober 2022, 15:08
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR