
Bola.net - Pembalap Ducati Lenovo Team, Pecco Bagnaia, mengaku ragu bisa memanfaatkan rivalitas antara Marc Marquez dan Alex Marquez di MotoGP 2025, terutama dalam pekan balap Seri Spanyol di Sirkuit Jerez, 25-27 April 2025. Bagnaia yakin, kalaupun ada insiden tertentu, mereka akan membicarakannya secara baik-baik.
Musim ini, Bagnaia baru sekali menang, yakni usai Marc Marquez jatuh di Seri Austin, dan targetnya untuk menang di Jerez berpotensi dihalangi Marquez Bersaudara. Meski begitu, ia diketahui menguasai Jerez selama tiga tahun terakhir, dan bertekad mempertahankan tren itu akhir pekan nanti.
“Saya harus cari kemajuan. Saya suka sirkuit ini dan tiga Grand Prix terakhir di sini sangat menyenangkan. Tahun lalu duel dengan Marc berlangsung sengit, tetapi tahun ini ia tampil lebih baik dan level kompetitifnya meningkat. Jadi, saya harus kembali meningkatkan level saya," ujarnya dalam jumpa pers, Kamis (24/4/2025).
Yakin Bisa Ikut Sengit Bertarung di Jerez

“Saya percaya bahwa saya bisa bertarung, saya bisa memperebutkan kemenangan. Potensi yang saya miliki cukup untuk bersaing, tetapi Marc melakukan segalanya dengan sempurna. Untuk mengalahkannya, Anda harus selangkah di depan, dan bahkan saat itu pun, tetap saja sulit," lanjut Bagnaia.
Bagnaia juga mengakui bahwa Marc Marquez dalam momentum yang sangat baik, sehingga sang delapan kali juara dunia tak perlu mengambil risiko besar setiap akhir pekan. Langkahnya menuju kemenangan pun bakal sangat sulit dijegal akhir pekan nanti.
“Marc berada dalam situasi di mana ia tahu bahwa ia juga bisa finis kedua tanpa mengambil terlalu banyak risiko. Namun, dia adalah pembalap yang biasanya tidak mau finis kedua. Jika saya menang, itu juga karena perbaikan yang kami lakukan mulai menunjukkan hasil," tutur Bagnaia.
Puji Performa Alex Marquez
Di lain sisi, Bagnaia tak memungkiri bahwa Alex Marquez bisa jadi ikut sengit memperebutkan kemenangan, karena rider BK8 Gresini Racing itu juga tangguh di dua seri pertama musim ini. Meski begitu, Bagnaia yakin Marc dan Alex takkan menciptakan rivalitas pahit seperti kebanyakan pembalap.
“Mereka adalah saudara dan sedang bertarung untuk tujuan luar biasa, yakni memperebutkan gelar. Alex melakukan pekerjaan luar biasa untuk menyamai performa setiap akhir pekan. Namun, saya tidak merasa mereka akan mulai berselisih. Mereka hanya akan membicarakannya di rumah," tutupnya.
Saat ini, Marc Marquez berada di puncak klasemen pembalap dengan koleksi 123 poin, unggul 17 poin atas sang adik di peringkat kedua, dan unggul 26 poin atas Bagnaia di peringkat ketiga.
Sumber: MotoGP
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Drama Penalti di Basra: Irak Kalahkan Uni Emirat Arab 2-1, Jaga Asa ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 19 November 2025, 09:16
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55





















KOMENTAR