
Bola.net - - Pembalap Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi meyakini bahwa ia bisa menjalin hubungan baik dengan tandem barunya, Maverick Vinales musim ini. Dalam jumpa pers peluncuran tim di Madrid, Spanyol pada Kamis (19/1). The Doctor tak terbebani dengan performa gemilang Vinales di uji coba.
Vinales yang membela Suzuki Ecstar selama dua musim sebelumnya, kini bertandem dengan Rossi yang ia idolakan sejak anak-anak. Menjalani debut di atas YZR-M1 dalam uji coba pascamusim Valencia pada November lalu, rider 22 tahun ini langsung mencatat waktu tercepat selama dua hari.
Maverick Vinales (c) Yamaha
Alih-alih terbebani, Rossi justru mengaku kagum pada Vinales. "Semua orang yang ada di lintasan tentu rival yang sangat berat, terutama rekan setim Anda. Tapi kami semua bisa punya hubungan baik di luar lintasan. Jadi soal Maverick, ya, saya rasa kami bisa punya hubungan baik," ujar Rossi seperti yang dilansir Crash.net.
Pembalap Italia berusia 37 tahun ini mengakui menjalin hubungan baik dengan rekan setim yang sama kuat memang tak mudah, seperti yang terjadi padanya dan Jorge Lorenzo selama tujuh tahun bertandem. Meski begitu, Rossi yakin Vinales akan lebih mudah diajak bekerja sama.
"Sejak 2013, ketika saya kembali ke Yamaha, hubungan saya dengan Jorge tak terlalu buruk selama beberapa tahun, namun kami punya masalah pada akhir 2015! Jadi saya rasa saya dan Maverick bisa punya hubungan baik, terutama saat bekerja sama meningkatkan performa motor," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Video: Rossi 'Sambut' Vinales di Movistar Yamaha MotoGP
Open Play 20 Januari 2017, 16:00
-
Tekad Bekuk Marquez, Vinales Ingin Rossi 'Sekompak' Espargaro
Otomotif 20 Januari 2017, 15:05
-
Valentino Rossi Prediksi Enam Rider Menangi Balapan 2017
Otomotif 20 Januari 2017, 14:15
-
Galeri: Rossi, Vinales dan Corak Movistar Yamaha MotoGP 2017
Open Play 20 Januari 2017, 13:30
-
Vinales Pede Lancar Kerjasama Bareng Rossi
Otomotif 20 Januari 2017, 12:30
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR