
Bola.net - FIM Stewards MotoGP tak pelak lagi kerap dikecam oleh pembalap, tim, dan fans soal hukuman-hukuman yang tak tepat dan tak konsisten. Johann Zarco pun akhirnya melayangkan kritik keras secara langsung kepada sang direktur, Freddie Spencer, di Jerez, Spanyol, Minggu (28/4/2024), yang membuatnya dikeluarkan dari ruangan.
Dalam balapan Grand Prix, Zarco yang berada di posisi 16 memang ditabrak oleh Aleix Espargaro pada Lap 10. Insiden ini membuat keduanya gagal finis. Usai balapan, kedua rider ini dipanggil ke ruangan FIM Stewards untuk menjelaskan kronologi peristiwa tersebut menurut pandangan masing-masing.
Lewat Crash.net, Zarco mengaku dikeluarkan dari ruangan setelah mengkritik keras Spencer, yang menurutnya menanti-nanti keluhannya soal Espargaro. Alih-alih marah kepada Espargaro, juara dunia Moto2 2015 dan 2016 ini justru marah kepada Spencer, yang menurutnya harus menentukan hukuman sendiri.
Sebut Freddie Spencer Tak Bekerja dengan Baik

"Dia memandang saya seolah ingin tahu apa yang saya mau. Ia ingin saya mengeluh soal Aleix. Saya pun bilang, 'Aku takkan mengeluh', tetapi saya bilang kepadanya bahwa ia tidak baik dalam pekerjaannya, karena ia tak mengambil keputusan yang tepat pada waktu-waktu yang tepat. Jadi, saya bilang, 'Jangan tanya aku soal apa yang harus kaulakukan'," kisah Zarco.
"Dia memandangi kami berdua, karena saya bersama Aleix, seolah kami ini dua anak-anak dan mereka ingin memberi pelajaran moral. Namun, saya bilang, 'Tidak, Freddie. Mungkin kau punya passion tinggi, tetapi kau tak mengambil keputusan-keputusan tepat. Kau tidak berada di tempat yang tepat," lanjut rider LCR Honda ini.
Uniknya, Espargaro juga sependapat dengan Zarco. Lewat The Race, pembalap Aprilia Racing ini menyatakan bahwa Zarco memang sangat marah kepada Spencer, dan ia sangat memakluminya. Espargaro juga merupakan salah satu orang yang berusaha melerai Zarco dan Spencer.
Aleix Espargaro Setuju dengan Johann Zarco

"Johann sangat, sangat marah kepada Race Direction [FIM Stewards]. Bukan karena aksi kami, tetapi karena banyak hal lainnya. Saya ada di sisi Johann. Saya juga tidak senang atas situasi ini. Saya tidak suka situasi ini. Saya rasa situasi ini seharusnya bisa ditangani dengan cara yang jauh lebih baik," ungkap Espargaro.
"Saya sendiri pernah emosi, saya pernah tidak profesional, seperti insiden Qatar dengan [Franco] Morbidelli. Saya pun belajar dari ini. Lalu, saya melihat Johann melakukannya. Saya menariknya dan pergi keluar dengannya, mencoba membantunya [terhindar dari masalah]. Namun, saya benar-benar bisa memahami Johann," lanjutnya.
Meski begitu, insiden Espargaro dan Zarco dinyatakan sebagai insiden balap biasa dan tak ada hukuman yang dijatuhkan. FIM Stewards juga tak menjatuhkan hukuman kepada Brad Binder yang menabrak Pecco Bagnaia di Sprint, begitu pula Marc Marquez yang menabrak Joan Mir. Keputusan ini juga membuat Bagnaia dan Mir geram.
Sumber: Crashnet, The Race
Baca Juga:
- Belum Mau Kepikiran Gelar Dunia, Marc Marquez: Yang Penting Ada Dukungan dari Ducati
- Hasil Tes MotoGP Jerez 2024: Fabio di Giannantonio dan Maverick Vinales Berkuasa
- Gigi Dall'Igna Tegang Nonton Pecco Bagnaia vs Marc Marquez: Balapan Terbaik Seumur Hidup Saya!
- Podium Perdana Bareng Ducati, Marc Marquez: Semoga Ini Awal 'Kehidupan Kedua' Saya
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Aprilia Sebut Maverick Vinales Calon 'Il Capitano' Masa Depan, Pantau Rider Lain
Otomotif 22 April 2024, 11:38
-
Foto: Aprilia Racing Akhirnya Pamerkan Corak Motor RS-GP Jelang MotoGP 2024
Otomotif 19 Februari 2024, 08:40
-
'Tak Seperti Rookie, Pedro Acosta Luar Biasa Cepat Belajar di MotoGP!'
Otomotif 12 Februari 2024, 12:40
LATEST UPDATE
-
Eks Chelsea Ini Bakal Gabung Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:22
-
Nasib Tragis 2 Raksasa Afrika: Ketika Nigeria dan Kamerun Gagal ke Lolos Piala Dunia 2026
Piala Dunia 17 November 2025, 16:20
-
Gerard Pique Yakin Timnas Indonesia Suatu Hari Nanti Bakal Lolos ke Piala Dunia
Tim Nasional 17 November 2025, 16:16
-
3 Makanan Indonesia Terfavorit Jay Idzes: Kelezatannya Bikin Kuliner Italia Pun Kalah
Bolatainment 17 November 2025, 16:10
-
Sinyal Pulang Sandro Tonali ke AC Milan Makin Kuat, Ada Klaim Mengejutkan dari Italia
Liga Italia 17 November 2025, 16:07
-
Sir Alex Ferguson Dukung Penuh Ruben Amorim, Doakan Sang Junior Sukses di MU!
Liga Inggris 17 November 2025, 16:07
-
Striker Legendaris MU Beri Wejangan ke Benjamin Sesko Agar Lebih Tokcer, Apa Isinya?
Liga Inggris 17 November 2025, 15:46
-
Inikah Pengganti Altay Bayindir di Skuad Manchester United di 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 15:31
-
Sesko Cedera, MU Impor Striker Lagi dari Jerman?
Liga Inggris 17 November 2025, 15:18
-
Liverpool Dikabarkan Sudah Buka Negosiasi Untuk Gelandang yang Diincar Man United Ini
Liga Inggris 17 November 2025, 15:07
-
Jadwal Lengkap Turnamen Bulu Tangkis BWF 2025: Ayo, Dukung Indonesia!
Bulu Tangkis 17 November 2025, 15:06
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR